Guru SMAN 1 Luwu Jadi Pelaksana Upacara pada Hari Guru Nasional
LUWU, TEKAPE.co – Ada pemandangan berbeda pada pelaksanaan upacara di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Luwu, saat bertepatan dengan peringatan Hari Guru Nasional. Jika biasanya, saat upacara bendera dilaksanakan, yang bertugas dalam upcara adalah siswa, namun kali ini justru para gurulah yang bertugas.
Petugas upacara bendera misalnya, dilakukan oleh para guru begitu pula dirigen yang memimpin lagu Indonesia Raya, dipimpin juga seorang guru.
Upacara peringatan HUT ke-72 PGRI dan hari guru nasional ini dilaksanakan di Halaman SMAN 1 Luwu, Jl Topoka, Kelurahan Senga, Belopa. Sabtu, 25 November 2017. Adapun tema dari pelaksanaan peringatan HUT ke-72 PGRI dan hari guru nasional adalah “Membangkitkan Kesadaran Kolektif Guru dalam Meningkatkan Disiplin dan Etos Kerja untuk Penguatan Pendidikan Karakter”.
Sementara itu, bertindak selaku pembina upacara adalah Kepala Sekolah SMAN 1 Luwu, Drs Nurdin Muin, dimana dalam sambutannya, mengimbau kepada seluruh pendidik agar tak henti berupaya terus meningkatkan kemampuan mengajarnya.
“Sesuai dengan tema pada Hari Guru tahun ini, marilah kita semua sebagai guru dalam mendidik siswa di sekolah harus menerapkan asas disiplin dan menjadi seorang guru/pendidik yang mempunyai prilaku baik sehingga dapat dicontoh oleh para peserta didiknya,” ujar, Drs Nurdin Muin.
Lanjut, Mantan Kepala SMAN 1 Bupon ini menjelaskan Guru adalah seorang panutan bagi siswanya baik dilingkungan sekolah maupun di luar sekolah, dalam bahasa jawa ada istilah “guru diguru lan ditiru”.
“Seorang guru itu dipercaya oleh muridnya dan diikuti setiap tindak tanduknya. Berarti apapun yang dikatakan oleh seorang guru pasti akan dipercaya oleh muridnya, dan apapun yang lakukan oleh guru dalam mendidik pasti akan diikuti juga oleh muridnya,” jelasnya.
Disamping itu,Nurdin Muin, juga mengatakan kalau guru memiliki peran yang amat mulia dan amat strategis. Berbanggalah menjadi seorang guru. Sebab di tangan para Guru, Pamong, dan Tenaga Kependidikan, masa depan bangsa kita menjadi taruhan.
“Melalui anak-anak peserta didik di sekolah, di sanggar-sanggar belajar, kita akan menentukan masa depan bangsa. Tidak ada sosok sukses yang tidak melewati sentuhan seorang guru. Kita bisa berdiri tegak saat ini juga karena pernah ditempa oleh para guru,” ucapnya.
Diakhir sambutannya, mengutip sambuta ketua PGRI Pusat, Nurdin Muin mengucapkan, Selamat berhari Guru, harinya orang-orang mulia yang menyiapkan generasi masa depan yang Iebih cemerlang. Insya-Allah kita semua akan dimuliakan oleh Yang Maha Mulia. Jadilah guru berkemajuan. Ayo hormati guru.
Upacara hari guru ini ditutup dengan pelepasan balon keudara dan pemotongan tumpeng, (ham)
Tinggalkan Balasan