oleh

IDP Hadiri RAT 16 Gapoktan di Sukamaju dan Sukamaju Selatan, Kelola Aset Rp2,2 M

MASAMBA, TEKAPE.co – 16 Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) dari 2 Kecamatan, yaitu Sukamaju dan Sukamaju Selatan menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT) Gapoktan Pengelola Kegiatan PLDPM, PUPM, dan PUAP Kabupaten Luwu Utara.

RAT ini dibuka langsung Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani (IDP), di Desa Sukamukti Kecamatan Sukamaju Selatan Senin, 24 Februari 2020.

Pada kesempatan itu, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani menyampaikan, khusus di Sukamaju dan Sukamaju Selatan, cukup banyak gapoktan.

Jumlahnya mencapai 16 gapoktan dan merupakan gapoktan terbanyak di Kabupaten Luwu Utara, yang sebelumnya RAT juga telah dilaksanakan di Kecamatan Bone-bone dan Tanalili sebanyak 8 gapoktan atau 2 kali lipatnya.

Olehnya itu, pihaknya berharap asetnya juga bisa 2 kali lebih banyak di Sukamaju ini.

“16 gapoktan ini, menurut kami, adalah gapoktan yang sehat, karena salah satu indikator gapoktan yang sehat adalah dilakukannya rapat anggota tahunan (RAT), melalui RAT ini kita telah merawat budaya transparansi dan akuntabilitasi dan juga pengurus gapoktan dapat menyampaikan laporan secara terbuka kepada seluruh anggota gapoktan,” ujarnya.

IDP mengaku, pemerintah daerah sangat perhatian, khususnya di sektor pertanian, karena sebagaian PDRB Kabupaten Luwu Utara didominasi oleh sektor pertanian, khususnya tanaman pangan.

“Saya atas nama pemerintah daerah sangat mengapresiasi kepada para pejuang pangan atau pencetak rupiah, karena telah berkontribusi di dalam menyumbang pertumbuhan ekonomi di daerah kita, khususnya di sektor pangan,” katanya.

Indah menambahkan, untuk 16 gapoktan di 2 kecamatan ini, assetnya cukup banyak yaitu kurang lebih Rp2,2 miliar dan ini cukup baik karena terdapat peningkatan.

Untuk itu, IDP mendorong, gapoktan menghasilkan potensi yang lebih, karena memang yang dibutuhkan adalah gapoktan atau petani yang entrepreneur yang bisa berusaha dan berani mengambil resiko.

“Sesuai arahan mentan, kita berharap akan menghasilkan pertanian yang mandiri untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat kita, dan kita juga menginginkan inflasi yang salah satunya disumbang dari sektor pertanian,” katanya.

Selain Bupati juga turut hadir, Wakapolres Luwu Utara Kompol Amir Majid, perwira penghubung kab.luwu utara Syafaruddin, kadis ketahanan pangan Ir Alauddin Sukri, para pimpinan skpd terkait serta para pimpinan perbankan. (hms)

Komentar