Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Mediasi Warganya Agar Terhindar Konflik, Kapolsek Malbar Rela Lakukan Perjalanan Hingga Lewati Sungai Naik Perahu

Kapolsek Malangke Barat Iptu Kawaru saat melakukan mediasi kesalahpahaman antar pemuda di Dusun To'Baki, Desa Lawewe, Kecamatan Baebunta Selatan, Kabupaten Luwu Utara, Rabu 14 Desember 2022. (ist)

LUTRA,TEKAPE.co – Demi menjaga situasi kondusif, Kapolsek Malangke Barat, Iptu Kawaru, rela melakukan perjalanan panjang untuk menghadiri sebuah pertemuan. Di lokasi Desa Lawewe dari Malangke Barat itu, Kapolsek harus lima kali mengganti armadanya.

” Iya benar, kami ke Desa Lawewe itu dua kali naik perahu, dua kali naik ojek dan mobil,” ujarnya.

Kapolsek Malangke Barat, Iptu Kawaru menghadiri pertemuan penyelesaian masalah kesalahpahaman antara pemuda Dusun To’Baki Desa Lawewe , dengan warga Dusun Waerinni Desa Wara di Dusun To’Baki, Desa Lawewe, Kecamatan Baebunta Selatan, Kabupaten Luwu Utara, Rabu 14 Desember 2022

Dalam pertemuan itu, hadir Kapolsek Malbar, Iptu Kawaru, KA SPK III, Aiptu Ledianto, PS Kanit IK, Aipda Abd Rahim, Babinsa Desa Wara, Pelda Herman, Bhabinkamtibmas Desa Lawewe, Brigpol Apri, Kades Wara, Basruddin, Kades Lawewe, Hasrianto, tokoh masyarakat Wara, Abdul Muis, tokoh masyarakat Desa Lawewe, Deris, Sekdes Lawewe, Haddas, tokoh pemuda Desa Lawewe, Baron serta Kadus To’Baki, Kadus Teppo
Kadus Durian Bela.

Kapolsek Malangke Barat, Iptu Kawaru, mengatakan ini kesalahpahaman, adanya isu yang tidak benar sehingga kedua

“Kronologis permasalahannya, waktu itu Jasman (41) warga Dusun Waerinni, Desa Wara itu menyampaikan kepada Basruddin (Kades Wara) bahwa Andarias Ande (40) warga Dusun Bela, Desa Wara, datang meminta bantuan kepada warga Dusun Waerinni karena ada informasi dari warga Dusun To’Baki mau masuk menyerang ke Dusun Waerinni, sementara Andarias menjelaskan bahwa Jasman yang memberikan informasi kalau warga Dusun Waerinni yang mau menyerang ke Dusun To’baki,” ujarnya.

Karena informasi dari Jasman dan Andarias yang berbeda, sehingga dilakukan konfirmasi, dipertemukan kedua pemberi informasi tersebut.

“Setelah dilakukan konfirmasi kepada Jasman dan Andarias, dimana keduanya merupakan warga Desa Wara, sehubungan adanya informasi akan ada aksi penyerangan ke Dusun To’Baki, sehingga keduanya menyangkali informasi tersebut dan meminta maaf atas adanya informasi yang tidak benar tersebut,” jelas Iptu Kawaru.

Akhirnya, setelah di mediasi Kapolsek bersama Bhabinkamtibmas serta Babinsa terkait masalah tersebut, antara Dusun Waerinni, Desa Wara, dan Dusun To’ Baki, Desa Lawewe, akhirnya selesai dengan tidak mempermasalahkan adanya informasi tidak benar adanya sempat beredar.

“Alhamdulillah, kita dapat titik terang dari kesalahpahaman ini, sehingga Desa Wara bersama dengan Desa Lawewe bersepakat menyelesaikan permasalahan tersebut secara kekeluargaan,” pungkas Kapolsek Malbar, Iptu Kawaru.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini