KM Bahagia Jaya 01 Tenggelam di Perairan Lhokseumawe, Dua ABK Masih Hilang
ACEH TIMUR, TEKAPE.co – Sebuah kapal nelayan asal Idi Cut, Kabupaten Aceh Timur, tenggelam setelah dihantam gelombang tinggi di perairan Lhokseumawe.
KM Bahagia Jaya 01 yang membawa 14 awak itu karam pada Minggu siang, 20 Juli 2025, sekitar 100 mil laut di barat dermaga Kuala Idi Cut.
Kapal tersebut berangkat dari dermaga Kuala Idi Cut pada Selasa, 15 Juli 2025.
BACA JUGA: Kurir di Palopo Ditikam Rekan Kerja Saat Antar Paket COD
Di atas kapal terdapat seorang pawang dan 13 anak buah kapal (ABK).
Kapolres Aceh Timur AKBP Irwan Kurniadi mengatakan, musibah terjadi saat kapal dalam perjalanan kembali ke daratan.
“Sekira pukul 15.00 WIB, kapal dihantam ombak besar dan akhirnya terbalik lalu tenggelam,” ujar Irwan saat ditemui di Rumah Sakit Zubir Mahmud, Selasa 22 Juli 2025 malam.
BACA JUGA: Insiden Kebakaran TBBM Pertamina di Karang-Karangan, Dikabarkan Empat Orang Jadi Korban Luka
Dari 14 awak kapal, 12 orang berhasil diselamatkan. Dua lainnya, Fakroddin dan Sabri, hingga kini masih dinyatakan hilang.
Para korban selamat sempat terombang-ambing di laut selama dua malam sebelum akhirnya ditemukan oleh kapal nelayan asal Meulaboh.
Mereka kemudian dievakuasi menggunakan KM Berkat Langkah GT. 29 dan tiba di Kuala Idi Cut pada Selasa malam sekitar pukul 21.50 WIB.
Seluruh korban langsung dilarikan ke RSUD dr. Zubir Mahmud untuk mendapat perawatan medis.
“Sebagian besar korban dalam keadaan lemas saat tiba, namun bisa langsung ditangani oleh tim medis,” kata Irwan.
Adapun identitas korban selamat yakni:
Muktaruddin (42), pawang kapal, warga Kecamatan Darul Aman
Afdal (28), warga Kecamatan Julok
Fahrul (47), warga Kecamatan Darul Ihsan
M. Yudha (21), warga Kecamatan Julok
Hendra Gunawan (36), warga Kecamatan Darul Aman
Fakhrul (37), warga Kecamatan Darul Ihsan
Jamaluddin (22), warga Kecamatan Julok
Muhammad Fajri (30), warga Kecamatan Julok
Jalanuddin (34), warga Kecamatan Idi Rayeuk
Muhammad Wahyu (19), warga Kecamatan Darul Aman
Nofendra (25), warga Kecamatan Darul Ihsan
Darwis (30), warga Kecamatan Julok
Kapolres mengatakan pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan SAR Nasional (Basarnas), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), dan TNI AL. Selain itu,
Ia juga mengimbau para nelayan di sepanjang perairan Aceh untuk turut membantu pencarian dua ABK yang masih hilang.
“Kami berharap cuaca segera bersahabat agar upaya pencarian dapat lebih maksimal,” ucap Irwan. (I)



Tinggalkan Balasan