DPC PDIP Luwu Beri Pendidikan Politik Bagi Kader Partai

LUWU, TEKAPE.co – Dalam rangka memberi bekal pengetahuan politik dan arahan kepada para kader partai, Dewan Pimpinan Cabang PDI Perjuangan Kabupaten Luwu menggelar pendidikan politik, di Warkop T-Nine Belopa, Sabtu 28 Desember 2019.

Kegiatan ini juga sebagai bekal pengetahuan politik dan arahan kepada para kader partai dalam bersikap politik dalam mengawal pembangunan daerah.

Terhitung, kegiatan ini merupakan pertama kali dilakukan DPC PDI Perjuangan yang di nahkodahi 3 anggota DPRD Kabupaten Luwu, juga sebagai bagian dari proses kaderisasi partai.

Sekretaris DPC PDI Perjuangan, Ridwan Bakokang menyampaikan kader PDI Perjuangan harus selalu menanamkan dalam diri seorang kader harus menjalankan visi misi nya dengan berdasarkan ideologi pancasila.

“Sebagai kader PDI kita harus menenamkan pancasila sebagai ideologi partai dan juga ideologi bangsa ini sesuai yang diamanatkan oleh Founding Father pendiri bangsa ini. Kita harus menjalankan visi dan misi sebagai garis perjuangan partai,” terangnya.

Lanjutnya, ditingkat daerah para kader dan pengurus diharapkan mampu menjamin tercapainya nawacita presiden jokowi dan garis garis perjuangan partai sebagai salah satu nafas perjuangan PDI perjuangan, serta menjadi pelopor kemajuan daerah dan mengawal pembangunan daerah.

Ridho sapaan akrab Ridwan Bakokang ini juga menyurkan kepada para kader partai untuk mempersiapkan diri untuk menyongsong pemilu 2024 nanti.

“Kita harus mempersiapkan diri sejak sekarang untuk menyongsong pemilu 2024 mendatang. Walau masih lama, namun untuk membangun kekuatan itu bukan waktu yang lama. Butuh kerja keras, pengabdian yang tinggi dan kegigihan serta solidarita yang kuat dari bapak ibu saudara saudari sekalian agar kita bisa memenangkan pertaruhan berikutnya,” seruhnya.

Kegiatan yang bertemakan ‘Petan dan partisipasi masyarakat dalam mengawal pembangunan daerah,’ dihadiri oleh 3 unsur pimpinan DPC Partai yang terdiri dari Ketua Andi Admiral Kaddiraja, Sekertaris Ridwan Bakokang dan Bendahara. (*)