Rembug Tani se Palopo, Dinas Pertanian Beber Bantuan Sejak 2013

PALOPO, TEKAPE.co – Dinas Pertanian Kota Palopo menggelar rembug tani, dengan tema ‘Melalui Rembug Tani Kita Tingkatkan Peran Petani Dalam Perencanaan & Singkronisasi Program Pertanian Untuk Mewujudkan Ekonomi Kerakyatan’ di Gedung Kesenian Kota Palopo, Rabu 11 juli 2018.

Hadir bersama ratusan kelompok tadi, Pj walikota Palopo Andi Arwien Azis, Dandim 1403 sawerigading, para caman lurah, dan kelompok tani se Kota Palopo.

Pj Walikota Palopo, Andi Arwien Azis SSTP, dalam sambutannya menyampaikan, ini adalah upaya peningkatan dan pemantapan kesejahteraan masyarakat dari sektor pertanian.

“Ini adalah merupakan salah satu agenda strategis dan prionitas pembangunan pemerintah Kota Palopo. Hal tersebut terlihat jelas melalui visi pembangunan Kota Palopo yakni mewujudkan agroindustri,” katanya.

Untuk mewujudkan visi pembangunan tersebut, maka pemerintah tentunya tidak dapat berjalan dengan sendiri tanpa dukungan masyarakat dan pihak terkait dalam mengupayakan peningkatan kapasitas petani agar menijadi mandiri, berdaya saing, dan berdaulat.

Karena itulah, upaya penguatan ketahanan sektor pertanian dengan prinsip kemandirian dan berkelanjutan, harus senantiasa terlaksana dengan sistematis dan massif dari waktu ke waktu, sebagai prasayarat bagi keberlanjutan eksistensi kehidupan berbangsa.

“Karenanya, melalui kesempatan ini Saya mengajak seluruh petani, praktisi dan pemerhati pertanian agar bersama-sama dengan pemerintah kota Palopo senangtiasa memperhatiakan kelompok tani,” katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Kota Palopo, Harisman,, mengatakan, rembung tani ini merupakan kegiatan atau metode pemberdayaan petani melalui pertemuan yang difasilitasi oleh pemerintah Kota Palopo melalui Dinas Pertanian Peternakan & Perkebunan, sehingga dapat menunjang keberhasilan petani dalam menjalankan usahanya.

“Tujuan diadakan rembung tani ini, salah satunya merencanakan kegiatan usaha tani dan menyusun jadwal pelaksanaan kegiatan, baik itu tanam, panen, pemilihan varietas,pengendalian hama dan penyakit,ketersediaan pupuk alsintan dan lain lain,” katanya.

Menurutnya, keberhasilan Kota Palopo mencapai swasembada pangan, yang telah mampu meningkatkan produksi padi diatas 5% selama tiga tahun berturut-turut, merupakan satu kebanggaan tersendiri dikarenakan kerja keras petani, penyuluh, TNI, dan jajaran Dinas Pertanian Perternakan Palopo.

Harisman juga membeberkan total bantuan bibit, alat dan mesin pertanian sejak tahun 2013 hingga 2018.

Berikut bantuan yang telah disalurkan Dinas Pertanian Palopo sejak 2013 hingga 2018, sebagai berikut :