Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Angie Fidelia, Putri Sulung Bupati Morut Raih 4 Medali di WSC TOC Yale University USA

Para Delegasi Indonesia pada Final Turnamen Akademik Pelajar Kelas Dunia, World Scholar’s Cup (WSC) Tournament of Champions (TOC), di Yale University, USA, Rabu, 08 November 2023. (ist)

AMERIKA, TEKAPE.co – Angeline Fidelia Hehi berhasil menorehkan prestasi di Amerika. Dia sukses meraih empat medali pada Final Turnamen Akademik Pelajar Kelas Dunia, World Scholar’s Cup (WSC) Tournament of Champions (TOC), di Yale University, USA, Rabu, 08 November 2023.

Putri dari pasangan Bupati Morut, Dr dr Delis J Hehi MARS dan Febriyanthi Hongkiriwang SSi Apt., itu menjadi duta Indonesia, dari Sekolah Stella Gracia School Makassar, berlaga di Amerika sejak 02- 08 November 2023.

Angie, panggilan akrabnya, kelahiran Luwuk, 26 September 2008, meraih medali gold untuk debate, dan medali silver untuk kategori bowl, challenge, dan team debate.

Delegasi yang mewakili Indonesia dari Sekolah Stella Gracia School Makassar, terdiri dari empat tim senior dan satu tim junior yang masing-masing tim beranggotakan 3 orang, dengan perolehan 36 medali, 16 medali emas dan 20 medali perak di final turnamen akademik pelajar kelas dunia, WSC TOC yang diikuti sekitar 45 Negara dengan jumlah peserta sebanyak 1600 pelajar SMP/SMA di seluruh dunia di Yale University USA.

Angie sangat terharu dan bangga bisa ada di salah satu Universitas paling bergengsi di dunia, dan bisa bersaing dengan pelajar di seluruh dunia dalam babak final.

“Saya bersama tim, terharu campur bangga bisa gabung di kancah international ini, setelah melalui tahapan dari Surabaya, Bangkok, dan final di Amerika,” ujar Angie, didampingi ibunya Febriyanthi Hongkiriwang, via telepon.

Sebelum ke Yale University USA. Angie, mengikuti lomba di Surabaya, kemudian di Bangkok Thailand. Dari ajang di Bangkok, Angie mengikuti final di USA.

Perjalanan Angie bersama tim sampai tahap akhir, dan meraih medali WSC of Champions merupakan sebuah proses yang penuh dengan cerita, ia berhasil sampai di titik ini setelah melalui Regional Round di Surabaya, Global Round di Bangkok, hingga babak grand final di Amerika.

“Semoga pencapaian ini, bisa menjadi pintu menuju prestasi-prestasi besar selanjutnya,” ungkap ibunda Angie, Febriyanthi Hongkiriwang.

Secara total terdapat lebih dari 1600 pelajar dari 45 negara dengan bentuk kompetisi yang sama yakni team debate, collaborative writing, challenge, dan scholar’s bowl.

Selain itu juga ada kegiatan non-akademik seperti scavenger hunt, lalu ada juga culture fair. (hms/NAL)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini