Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Lewati Proses Panjang, PT Masmindo Lakukan Pembayaran Perdana Kompensasi Lahan dan Tanam Tumbuh

Foto bersama pimpinan PT Masmindo dengan para pemilik lahan usai proses pembayaran perdana kompensasi lahan dan tanam tumbuh di salah satu bank di Belopa. (ist)

BELOPA, TEKAPE.co – Setelah sekian lama ditunggu, PT Masmindo Dwi Area (Masmindo) akhirnya melakukan pembayaran perdana kompensasi lahan dan tanam tumbuh bagi masyarakat pemilik lahan yang ada di area konsesi tambang emas di Kecamatan Latimojong, Kabupaten Luwu, Sulsel.

Pembayaran perdana dilakukan Jumat 20 Mei 2022 lalu. PT Masmindo melakukan pembayaran perdana ganti rugi atas tanah dan tanaman kepada pemilik langsung tanpa perantara.

Proses pembayaran ini diawali dengan penandatanganan sejumlah dokumen oleh para pihak di Kantor Notaris Najemiah Muhammad SH, di Belopa, yang kemudian diakhiri dengan proses perbankan (transfer pembayaran) yang dilakukan di bank yang telah bekerjasama dengan Masmindo, di Kota Belopa.

Para penerima kompensasi lahan dan tanam tumbuh ini umumnya merupakan warga Desa Boneposi Kecamatan Latimojong.

Mereka telah melalui serangkaian proses validasi yang dilakukan Masmindo bersama-sama pihak terkait.

Sehingga dapat dipastikan bahwa lahan yang telah sepakat dibebaskan ini telah memenuhi syarat-syarat legalitas yang berlaku.

Ke depan, para penerima pembayaran kompensasi berikutnya dari Masmindo, tentunya akan mengikuti tahapan serupa.

Proses pembayaran kompensasi lahan warga oleh PT Masmindo di salah satu bank di Belopa. (ist)

Pada kesempatan itu, Direktur Utama PT Masmindo, Abidin Daeng Patompo mengatakan, semua layak bersyukur dengan pembayaran perdana kompensasi yang berjalan lancar.

“Kami meyakini bahwa dengan antusias masyarakat mendaftarkan tanahnya, proses tahap konstruksi Masmindo segera dilaksanakan dalam waktu dekat ini. Kami mengimbau agar masyarakat yang telah terdaftar tanahnya, segera mengurus administrasinya secara langsung tanpa perantara,” harapnya.

Sebelumnya, pada April 2022, Masmindo telah melakukan serangkaian proses sosialisasi kepada warga masyarakat tentang tahapan proses pembebasan lahan dan tanam tumbuh.

Secara transparan, data pemilik lahan terdampak ditempel di papan pengumuman yang berada di 2 lokasi yakni di Puskesmas Pembantu (Pustu) Ranteballa dan Kantor Kepala Desa Boneposi.

Jika dari warga masyarakat ingin mengajukan keberatan terkait data dimaksud, mereka dapat menyampaikan keberatannya / pengaduan kepada Posko Advokasi Lahan yang telah disiapkan oleh Masmindo, yang juga berada di 2 tempat tersebut, dengan dilengkapi bukti-bukti kepemilikan dan saksi-saksi yang sah dan cukup.

Baru setelah itu, pengaduan warga tersebut akan diselesaikan oleh tim, dan dinyatakan layak menerima kompensasi. (hms)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini