Tanamkan Nilai Spiritual, Bunda PAUD Luwu Timur Dorong Gerakan Wajib Ibadah Sebelum Belajar di Sekolah

MALILI, TEKAPE.co — Gerakan pembentukan karakter anak sejak dini kembali mendapat perhatian serius dari Bunda PAUD Kabupaten Luwu Timur, dr Ani Nurbani Irwan.

Ia menyerukan agar seluruh satuan pendidikan anak usia dini di Luwu Timur menerapkan kebiasaan beribadah sebelum memulai kegiatan belajar di kelas.

Menurut Ani Nurbani, pembiasaan ibadah di sekolah bukan hanya menanamkan nilai spiritual, tetapi juga menjadi fondasi penting dalam membangun moral dan kedisiplinan anak.

“Ibadah sebelum belajar menjadi momen untuk menenangkan hati dan mempersiapkan anak-anak agar belajar dengan niat yang baik. Dari sinilah karakter yang berakhlak mulia akan tumbuh,” ujarnya.

Gerakan ini, lanjutnya, merupakan bagian dari program pendidikan karakter yang diusung Pemerintah Kabupaten Luwu Timur guna mendukung visi mencetak Generasi Emas 2045 — generasi yang cerdas, berakhlak, cinta tanah air, dan berdaya saing tinggi.

Dalam kegiatan penandatanganan komitmen bersama yang digelar bersama Kepala Dinas Pendidikan Muh Syukri, para kepala sekolah, guru, dan undangan lainnya, Ani Nurbani menegaskan pentingnya sinergi semua pihak untuk menjadikan ibadah sebagai bagian dari rutinitas pendidikan di sekolah.

“Melalui komitmen ini, kita ingin membiasakan anak-anak beribadah dengan kesadaran, bukan karena kewajiban. Inilah cara kita menanamkan nilai keimanan sejak dini,” tambahnya.

Ia berharap, kebiasaan sederhana ini bisa menjadi teladan yang menular ke rumah dan lingkungan sekitar.

Program Wajib Ibadah Sebelum Masuk Kelas ini akan dijalankan secara berkelanjutan di seluruh lembaga PAUD dan sekolah dasar di Kabupaten Luwu Timur.

Diharapkan, inisiatif ini menjadi langkah kecil yang membawa dampak besar dalam mencetak generasi yang berilmu dan berakhlak mulia. (*)