Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Rumah Janda dan Pedagang Pisang di Aceh Singkil Musnah Terbakar

Dua unit rumah warga Desa Suka Makmur, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil alami kebakaran sejak tadi malam, Jumat, 12 Januari 2024. (ist)

SINGKIL, TEKAPE.co – Dua unit rumah yakni milik seorang janda bernama Inshah Manik bersebelahan dengan rumah pedagang pisang bernama Abdurawas alias Sogek di Suka Makmur, Kecamatan Singkil, ludes terbakar tadi Jumat, 12 Januari 2024 sekira pukul 22.15 WIB.

“Kebakaran rumah keluarga kakak beradik kandung itu, berlangsung selama dua jam mulai pukul 10.15 WIB sampai dengan pukul 00.30 WIB namun tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu,” kata Damurianto, warga sekitar saat diwawancara wartawan, Sabtu, 13 Januari 2024.

Proses pemadaman mengerahkan satu unit mobil pemadam kebakaran dan dibantu warga sekitar.

“Sumber api penyebab kebakaran, menurut keterangan warga sekitar diduga dari rumah milik Ibu Inshah, lalu merembet kerumah sisi sebelah kanan, yakni rumah milik Sogek,” ujar Anto.

Warga sekitar yang mengetahui hal itu, beramai-ramai menyelamatkan Ibu Inshah, yang kebetulan sedang terbaring ditempat tidur. Juga memberitahukan Sogek dan keluarganya segera keluar karena rumah dalam keadaan terbakar.

Tak ada yang tersisa diselamatkan, harta benda ikut terkurung dalam kobaran api, yang tersisa hanya baju di badan. Bahkan puluhan tandan pisang yang ada dalam rumah Sogek ikut hangus dan masak terbakar.

“Kondisi saat kebakaran tiba-tiba mati lampu, hanya kobaran api yang terlihat menyala, warga dan petugas pemadam kebakaran berjibaku,” ujarnya.

Sedangkan korban terdampak, dua keluarga untuk sementara mengungsi ke tempat sanak saudara terdekat.

Pantauan wartawan, Sabtu, 13 Januari 2024 pagi itu, rumah janda itu terlihat ludes terbakar dan menyisakan puing-puing sisa kebakaran. Sedangkan rumah Sogek menyisakan lantai, sebagian pintu dan dinding, dan atap seng. Puluhan tandan pisang yang ikut terbakar entah masak dan hangus terlihat berserak dilantai.

Rumah tetangga yang bersebelahan dengan mereka terlihat dindingnya berwarna hitam sisa jilatan api, yang juga nyaris ikut terbakar.

Sementara sejumlah petugas PLN mengenakan seragam dan helm, sibuk memanjat dan menggulung kabel yang putus karena ikut terbakar.

“Tali kabel listrik yang tiga macam itu putus terbakar, sehingga perlu perbaikan hari ini,” kata Buyung, salah seorang petugas unit layanan PLN Singkil.

Belum ada informasi resmi dari pihak BPBD maupun pihak otoritas berwenang, untuk mengidentifikasi penyebab kebakaran dan kerugian yang ditaksir.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini