Perencanaan Menara Payung Dinilai Belum Matang, Fraksi Demokrat Palopo Tolak Pinjaman Rp103 M

PALOPO, TEKAPE.co – Rencana pinjaman Rp103 miliar untuk pembangunan menara payung yang dicanangkan Pemkot Palopo menuai perdebatan di kalangan anggota DPRD Kota Palopo.

Ada yang pro, namun tak sedikit yang kontra terhadap rencana pembangunan menara payung yang rencananya akan dibangun di eks Luwu Plaza tersebut.

Salah satu fraksi yang menolak rencana pinjaman untuk pembangunan menara tersebut adalah Fraksi Demokrat DPRD Palopo.

Ketua Fraksi Demokrat Palopo, Cendrana Saputra Martani, Jumat 22 November 2019, mengatakan, pihaknya bukan pada persoalan setuju atau tidak terhadap rencana pembangunan menara payung tersebut.

Hanya saja, hingga kini, Detail Engineering Design (DED) dan masterplan mega proyek tersebut belum ada.

“DED belum ada. Tapi sudah mengusulkan anggaran pinjaman Rp103 miliar dalam KUA PPAS APBD Palopo 2020. Sehingga kami menolak rencana pinjaman itu masuk dalam KUA PPAS APBD 2020,” tegasnya.

Cendrana juga mengatakan, hingga kini pihak eksekutif belum pernah melakukan ekspose di DPRD terkait rencana Menara Payung itu.

“Ini menunjukkan, perencanaannya belum matang,” tandasnya. (del)