Percepat Penurunan Stunting, Hj Kurniah Kunjungi Posyandu Raflesia di Bassiang Timur
LUWU, TEKAPE.co – Ketua Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Kabupaten Luwu, Hj. Kurniah Patahuddin, A.Md, melakukan kunjungan kerja ke Posyandu Raflesia yang terletak di Desa Bassiang Timur, Kecamatan Ponrang Selatan, Jumat, 9 Mei 2025. Kunjungan ini merupakan bagian dari program intervensi percepatan penurunan angka stunting di wilayah tersebut.
Hj. Kurniah didampingi oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu, dr. Rosnawari Basir, jajaran staf Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, serta para pengurus TP-PKK Kabupaten Luwu.
Dalam sambutannya, Hj. Kurniah mengungkapkan keprihatinannya atas tingginya angka stunting di Desa Bassiang dan Bassiang Timur, meski kedua desa tersebut dikenal sebagai sentra penghasil ikan yang kaya akan protein.
“Kadis dan Camat Ponsel, ini merupakan PR kita semua karena angka stunting di dua desa ini sangat tinggi mencapai 48 anak padahal daerah ini penghasil ikan yang kaya akan protein,” ujarnya.
Ia pun mengajak para ibu rumah tangga untuk lebih peduli terhadap pemenuhan gizi anak-anak. Menurutnya, kesibukan dalam membantu suami mencari nafkah tidak boleh mengurangi perhatian terhadap pola asuh dan asupan gizi anak.
“Saya paham, ibu-ibu juga aktif membantu suaminya mencari nafkah, tapi kita jangan melupakan kodrat kita sebagai perempuan. Sesibuk apapun kita, sebaiknya menyempatkan waktu untuk mengolah makanan bergizi, jangan selalu memasak bahan makanan serba instan. Bergizi itu tidak harus mahal, tetapi bagaimana kita mengolah makanan yang bergizi untuk keluarga,” jelas Hj. Kurniah.
Lebih lanjut, ia mendorong pemanfaatan pekarangan rumah untuk menanam sayuran bergizi seperti daun kelor yang kaya nutrisi dan mudah dibudidayakan.
“Kehadiran kami disini sebagai bentuk intervensi percepatan penurunan stunting di kedua desa ini, namun kami juga sangat mengharapkan kepedulian masyarakat agar memperhatikan tumbuh kembang anaknya terutama dalam hal pemenuhan gizi dan imunisasinya,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu, dr. Rosnawari, turut memberikan edukasi kepada masyarakat terkait pentingnya pola asuh yang tepat dan pemenuhan gizi keluarga sebagai upaya mencegah stunting.
Sebagai bentuk kepedulian, Hj. Kurniah bersama tim juga menyerahkan 48 paket bantuan yang terdiri dari beras, telur, susu, dan biskuit kepada keluarga anak penderita stunting. Selain itu, para balita juga mendapatkan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) untuk menunjang kebutuhan nutrisi mereka. (rls/ilh)
Tinggalkan Balasan