Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak Kunjungi Morowali, Tutup TMMD ke-123

MOROWALI, TEKAPE.co – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak melakukan kunjungan kerja ke Morowali dalam rangka penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 yang dilaksanakan oleh Kodim 1311/Morowali.

Kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 19 Maret 2025, di Kawasan Industri Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP), Sulawesi Tengah.

Kunjungan Kasad ke Morowali merupakan bagian dari rangkaian kunjungan kerja ke beberapa wilayah, termasuk Manado di Kodam XIII/Merdeka dan Samarinda di Kodam VI/Mulawarman, yang berlangsung dari 19 hingga 21 Maret 2025.

Kedatangan Kasad Disambut Meriah

Kasad dan rombongan tiba di Bandara PT IMIP Morowali sekitar pukul 14.35 WITA. Mereka disambut langsung oleh Managing Director PT IMIP Hamid Mina, Direktur Operasional PT IMIP Irsan Widjaja, Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafid, serta Bupati Morowali Iksan Baharuddin Abdul Rauf. Penyambutan juga dimeriahkan dengan tarian adat Bungku, simbol penghormatan budaya lokal.

Turut hadir dalam penyambutan ini Pangdam XIII/Merdeka, Dandim Palu, Kejaksaan Tinggi Sulawesi Tengah, serta sejumlah pemangku kepentingan lainnya. Setelah tiba, Kasad dan rombongan melanjutkan kunjungan ke salah satu tenant di kawasan IMIP, yaitu Museum QMB, tempat dipamerkannya berbagai hasil produksi PT QMB New Energy Material.

Pada malam harinya, Kasad menghadiri acara buka puasa bersama dan jamuan makan malam di Wisma IMIP, yang menjadi momen kebersamaan antara jajaran TNI, pemerintah daerah, serta stakeholder terkait.

Kasad Dorong Sinergi dan Kesejahteraan Masyarakat

Dalam sambutannya, Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menegaskan bahwa keberhasilan pelaksanaan TMMD di Morowali tidak terlepas dari dukungan penuh pemerintah daerah, serta arahan dan koordinasi yang baik dari Danrem dan Pangdam.

“Sinergitas antara Pemda, TNI, dan Polri sangat penting dalam mendukung kesejahteraan masyarakat. Jika kolaborasi ini terus berlanjut, saya yakin pendapatan masyarakat akan meningkat hingga mencapai Upah Minimum Regional (UMR). TMMD siap mendukung program pemerintah untuk kesejahteraan rakyat,” ujarnya.

Kasad berharap dengan adanya program TMMD, perekonomian masyarakat Morowali dapat berkembang secara signifikan. Keberhasilan program ini di berbagai sektor diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan taraf hidup masyarakat setempat.

Capaian TMMD ke-123: Infrastruktur dan Ketahanan Pangan

Komandan Kodim 1311/Morowali, Letkol Inf Alzaki, menyampaikan bahwa dalam TMMD ke-123, pihaknya berhasil membuka akses jalan sepanjang 9,6 km dengan lebar 24 meter, yang menghubungkan berbagai desa di Morowali. Infrastruktur ini diharapkan dapat mempercepat konektivitas antarwilayah serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

Selain pembangunan jalan, TMMD kali ini juga mencakup berbagai proyek strategis lainnya, antara lain:

• Pembukaan lahan pertanian untuk tanaman hortikultura.
• Pembuatan kandang ayam petelur guna mendukung ketahanan pangan.
• Program penghijauan dengan penanaman 10.000 pohon.
• Penyediaan akses air bersih untuk masyarakat.
• Renovasi jembatan dan pembangunan pondok pesantren.
• Pembangunan fasilitas MCK bagi warga.

Letkol Inf Alzaki menegaskan bahwa keberhasilan TMMD adalah bukti nyata kebersamaan antara TNI, pemerintah daerah, Polri, dan masyarakat.

“Sinergi ini menjadi contoh nyata bagaimana kolaborasi yang baik dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat. Kami berharap program ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi wilayah lainnya,” ungkapnya.

Dampak TMMD bagi Masyarakat Morowali

Program TMMD di Morowali memberikan manfaat besar bagi masyarakat, terutama dalam meningkatkan aksesibilitas dan kesejahteraan ekonomi. Dengan adanya infrastruktur baru, masyarakat kini lebih mudah mengakses layanan kesehatan, pendidikan, serta meningkatkan hasil produksi pertanian dan perdagangan.

Keberhasilan TMMD ke-123 diharapkan dapat menjadi model bagi program pembangunan di daerah lainnya, dengan prinsip gotong royong dan kebersamaan sebagai fondasi utama.(*)