Dana Kapitasi JKN di Puskesmas Palopo Diduga Ditilep Sejak 2016

PALOPO, TEKAPE.co – Dana kapitasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di Kota Palopo diduga dilakukan pemotongan sebanyak 5 persen di tiap Puskesmas se Kota Palopo.

Dugaan pemotongan anggaran yang seharusnya dibayarkan kepada tenaga medis dan perawat itu terjadi di tiap Puskesmas di Kota Palopo sejak 2016.

Terbongkarnya masalah ini berdasarkan pengakuan dari salah satu mantan Kepala Puskesmas (Kapus), yang minta namanya dirahasiakan.

BACA JUGA:
Kenaikan Iuran BPJS Kesehatan Dibatalkan MA, Bagaimana PBI APBD Palopo?

Menurutnya, pemotongan sebanyak 5 persen itu terjadi sejak tahun 2016 dan dilakukan oleh pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) Palopo.

“Pemotongan sebanyak 5 persen itu dilakukan oleh oknum berinisial S yang merupakan salah satu kepala bidang (Kabid) di Dinkes Palopo,” katanya, dengan kembali agar namanya dirahasiakan, Selasa 10 Maret 2020.

Pemotongan itu, lanjutnya, dilakukan setiap kali pencairan dana JKN.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Palopo, Taufiq, yang dikonfirmasi via WhatsApp, Selasa 10 Maret 2020, malam, membantah adanya potongan dana JKN di tiap Puskesmas.

“Setahu saya tidak ada dinda. Kalau ada info, mungkin keliru,” tulis Taufiq. (usman)