Bupati Luwu Utara Lantik 200-an Pejabat, Kabag Humas Dimutasi ke Wilayah Terpencil

MASAMBA, TEKAPE.co – Bupati Luwu Utara, Hj indah Putri Indriani SIp MSi, melakukan Pengambilan Sumpah Jabatan dan Pelantikan Pejabat Administrator, Pengawas dan Fungsional Pemerintah Eselon III dan Eselon IV serta Pejabat Fungsional di Aula La Galigo Kantor Bupati Luwu Utara, Sulsel, Senin, 31 Desember 2018

Diketahui, jumlah pejabat administrator yang dilantik berjumlah 66 orang eselon III, pejabat Eselon IV sebanyak 155 orang, dan pejabat fungsional 1 orang.

Pelantikan itu dihadiri Sekda Kabupaten Luwu Utara Ir H Abdul Mahfud, Kabag Ren Kompol Kafrawi, Ketua KPU Kabupaten Luwu Utara Samsul Bahri, Anggota DPRD Luwu Utara Rudi Hartono, dan para pimpinan SKPD Kepala Perangkat Daerah Kabupaten Luwu Utara.

Dari 200-an pejabat yang dilantik itu, diantaranya ada jabatan Kabag Humas Setda Kabupaten Luwu Utara. Suryadi SIP MSi, yang sebelumnya menjabat Kabag Humas, kini dimutasi Camat Rampi, salah satu kecamatan terpencil Luwu Utara.

Ia digantikan Syahruddin SSTP MSi, sebagai Kabag Humas, yang sebelumnya sebagai sekretaris Badan Kesbangpol Luwu Utara.

Sementara mantan Kabag Humas yang juga sempat dilempar ke wilayah terpencil Luwu Utara, yang menjabat Camat Seko, Ari Setiawan SSTP MSi, kini dipindahkan ke kecamatan di ibukota Kabupaten Luwu Utara, Camat Masamba.

Ari Setiawan kini digantikan Akbal SSos, yang mendapat promosi, dari sebelumnya Sekretaris Camat Seko.

Camat Baebunta juga berganti, kini dijabat Muhammad Yamin, yang sebelumnya Kabag Dukungan Fungsi Hukum dan Persidangan Sekretariat DPRD Luwu Utara.

Sedangkan Camat Sukamaju kini dijabat Anjas Rusli SSi MKes, yang sebelumnya Kabid Kesmas Dinkes Luwu Utara.

Sementara Camat Sabbang Selatan dijabat Fatmawati B SSTP, yang sebelumnya menjabat Sekretaris Camat Sabbang. Untuk Camat Tanalili dijabat Isa Ansari SSos, yang sebelumnya Sekcam Bonebone.

Bupati Luwu Utara, Hj Indah Putri Indriani, dalam sambutannya mengapresiasi para pejabat yang usai dilantik. Bupati mengatakan, mutasi ini dilakukan untuk mengisi jabatan yang kosong termasuk 3 kecamatan baru.

“Selamat atas jabatan baru masing-masing pejabat yang telah dilantik,” ucapnya

Ia menjelaskan, mutasi adalah bagian dari manajemen pemerintah untuk menjawab kebutuhan organisasi pemerintah daerah.

Menurutnya hal ini dilakukan untuk melakukan penyegaran dan penyesuaian kompetensi dan kondisi kerja agar lebih inovatif, produktif dan kreatif.

“Berbicara mutasi pasti ada yang puas atau tidak puas dengan mempertimbangkan berbagai aspek, sehingga dapat memperkuat fungsi pelayanan dan meningkatkan kinerja organisasi. Setiap kita diberikan target, pasti ada yang namanya demosi promosi dan rotasi yang menjadi konsekwensi dalam suatu pekerjaan,” ujar Indah.

Selain itu, Indah juga mengatakan bahwa khusus kecamatan baru, ada amanah yang harus dikerjakan dengan sarana dan prasarana. Jangan sampai kinerja kecamatan yang baru lebih baik dari kecamatan yang sudah ada sebelumnya.

“Saya berharap saudara dapat mengerjakan tugas dengan baik, dan mempunyai kompetensi. Kedepan kita akan mendorong agar performa birokrasi kita lebih baik dengan melakukan perbaikan terhadap 3 dimensi yaitu dimensi struktural, dimensi proses dan dimensi perubahan,” harap Indah.

Selanjutnya, untuk camat, fokuskan perhatian pada pembinaan dan pengawasan terhadap penggunaan dana desa, agar dapat dimanfaatkan secara optimal untuk perbaikan ketahanan infrastruktur, sosial dan ekonomi dipedesaan. (rin)