Wisuda Perdana UM Palopo, Alumni Dipersiapkan Jadi Wirausahawan Tanpa Berharap ASN
PALOPO, TEKAPE.co – Universitas Muhammadiyah (UM) Palopo menggelar Rapat Senat Terbuka Dalam Rangka Wisuda Diploma dan Sarjana Angkatan I, di Gedung Muhammadiyah Convention Center (MCC) Kota Palopo, Rabu 18 Desember 2019.
Wisuda perdana pasca kampus Muhammadiyah Palopo naik status jadi universitas ini diikuti 351 orang, yang terdiri jurusan Ekonomi sebanyak 42 Orang, Manajemen sebanyak 203 orang, Akuntansi sebanyak 82 orang dan Kebidanan sebanyak 24 orang.
Rektor Universitas Muhammadiyah Palopo, Dr Salju SE MM, menyampaikan kepada wisudawan dan wisudawati, ini merupakan awal dari perjalanan. Untuk itu, teruslah belajar meningkatkan pengalaman memperluas jaringan, karena ilmu yang telah didapatkan akan diimplementasikan di lingkungan masyarakat.
“Kepada para wisudawan dan wisudawati Untuk selalu menjaga nama baik almamater dan terus belajar memiliki jiwa kemandirian, disiplin dan pantang menyerah serta memiliki semangat,” pesannya.
Ia mengatakan, pihaknya telah mempersiapkan program pembekalan kepada alumni, untuk bisa memiliki spirit kewirausahaan dan tidak lagi berfikir bagaimana menjadi pegawai negeri sipil atau ASN.
Sementara itu, Walikota Palopo Drs HM Judas Amir MH, yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kota Palopo Drs Firmanza DP, menyampaikan selamat Kepada para wisudawan-wisudawati Universitas Muhammadiyah Kota Palopo atas gelar sarjana yang telah diraih, semoga berkah, amanah dan menjadi kebanggaan almamater.
Dengan selesainya menempuh pendidikan ini dapat menjadi berkah untuk keluarga, diri pribadi, dan masyarakat, gelar sarjana jangan dilihat sebagai akhir dari proses, tetapi harus disadari sedang memulai tanggung jawab yang lebih besar.
Kepada wisudawan dan wisudawati yang hari ini diwisuda, tentu tantangan ke depan akan menanti dan hal tersebut tidak akan menunggu hingga siap, namun tantangan itu harus segera dituntaskan.
Hal tersebut tidak dijadikan suatu hambatan namun dijadikan sebagai peluang untuk berkarya.
“Marilah kita menjaga derajat kesarjanaan yang dimaknai keyakinan bahwa bagi yang memiliki ilmu tuhan akan meninggikan derajatnya dan menguatkan kedudukannya juga bermanfaat untuk mengembangkan kepribadian dan mengubah sudut pandang kita ke arah yang lebih baik. Cari Peluang Untuk mandiri dan Berkarya,“ papar Sekda. (hms)
Tinggalkan Balasan