Warga Palopo Diminta Kompak dan tak Mudah Terpecah Belah
PALOPO, TEKAPE.co – Mengingat maraknya aksi teror di sejumlah daerah dan situasi politik yang kian memanas, PJS Wali Kota Andi Arwin Aziz SSTP, meminta kepada seluruh masyarakat Palopo untuk tidak mudah terprovokasi, harus selalu kompak dan tak mudah dipecah belah.
Hal itu disampaikan Arwien, saat membawakan ceramah tarawih, di Masjid Al-Qalam Muhammadiyah Palopo, Kamis 17 Mei 2018.
Dalam ceramahnya ,Andi Arwien mengajak untuk meningkatkan kualitas iman dan ibadah, ukhuwa islami dan silaturahmi satu dengan yang lain, sebagaimana sabda Rasulullah barang siapa yang menyambungkn silahtuhrahmi, maka akan di lapangkan rejekinya dan dipanjangkan umurnya.
Ditambahkan Andi Arwien, ukhuwah Islamiyah seorang muslim akan menjadi kekuatan ummat Islam dalam menghadapi berbagai macam ancaman, sebagaimana yang terjadi saat ini bahwa yang melakukan pengeboman teroris, yang mengaku diri dari ummat Islam,
“Padahal sesungguhnya, mereka bukan Islam, karena Islam tidak pernah mengajarkan kekerasan, bahkan dalam sabda Rasullullah ketika seorang lawan dalam peperangan sekalipun, apabila sudah tidak berdaya, maka kita tidak boleh memerangi mereka,” terang Pjs Walikota.
Ia juga menegaskan, ajaran Agama manapun tidak pernah mengajarkan untuk saling membunuh. Untuk itulah ia mengajak untuk bersama-sama membantah upaya-upaya sekelompok orang yang tidak mengingikan Islam bersatu.
“Islam bukan teroris dan teroris bukan Islam. Agama Islam mengajarkan kedamaian, perdamain, kerukunan antara ummat beragama,” tegasnya.
Ditambahkan Andi Arwien, Terkait adanya berita yang mengatasnanakan Islam sebagai pelaku teroris, ia mengajak untuk senantiasa melakukan deteksi diri, hidupkan forum-forum kewaspadaan dini di masyarkat, kelompok-kelompok yang mengantisipasi upaya-upaya untuk memecah bela ummat, aktifkan kembali keamanan-keamanan pada masyarakat. Saat ini perlu meningkatkn kekompakan dalam menghadapi situasi dan kondisi negara kita saat ini.
“Mentri dalam Negeri menghimbau kepada seluruh jajaran Pemerintah untuk memberikan Sosialisasi kepada seluruh masyarakat di seluruh wilayah Indonesia, untuk mengaktifkan kembali sistem keaman yang ada di lingkungan masing-masing, ketua RT, RW, Lurah, dan Camat, berkewajiban untuk menjadi kordinator dalam memastikan keaman dan ketentraman masyarakat,” sebutnya.
Terkait politik, Andi Arwien pun berharap agar Ramdan tahun ini dapat dijadikan sebagai momentun untuk menurunkan tensi politik, tidak lagi mendengarkan fitnah-fitnah yang tersebar, mari menjaga lisan dari perkataan yang tidak benar dan tidak bermanfaat, tidak berpikir jelek antara sesama, hidupkan mesjid-mesjid, menghidupkan nilai-nilai Islam dengan masyarakat agar masyarakat bisa merasakn nikmatnya Islam di bulan suci Ramadan ini.
Andi Arwien juga menghimbau kepada seluruh masyarakat, khususnya jama’ah salat tarawih yang ada di Masjdi Al-qalam dapat menjadi tokoh di tengah masyarakat, dengan menjadi terladan. Kedepan siapapun pemimpin yang akan terpilih sebagai Walikota Palopo, yakinlah itu adalah takdir dari Allah SWT.
“Mari kita dukung bersama siapapun yang kedepannya yang terpilih pada Pilwalkot Palopo, karena mereka merupakan putra terbaik Kota Palopo yang terpilih untuk memimpin Kota Palopo,” tandasnya. (hms)
Tinggalkan Balasan