Update Covid-19 Muba: Bertambah 24 Kasus Sembuh, 50 Positif, 3 Meninggal Dunia
MUBA, TEKAPE.co – Gugus Tugas Penanganan covid-19 Kabupaten Musi Banyuasin (MUBA), kembali mengkonfirmasi penambahan kasus, Kamis 8 Juli 2021.
Jubir Gugus Tugas Penangan Covid-19 Muba, dr Povi Pada Indarta SP P, mengungkapkan, sebanyak 24 kasus sembuh tambahan, 50 positif, dan 3 meninggal dunia.
“Ada penambahan 24 kasus sembuh, 50 positif, dan 3 meninggal dunia per 8 Juli 2021,” ungkap Jubir Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Muba, dr Povi Pada Indarta SP P.
Povi merinci, adapun penambahan kasus positif diantaranya kasus 1803 Laki-laki 32 tahun Sekayu, kasus 1804 Laki-laki 56 tahun Sekayu, kasus 1805 Laki-laki 24 tahun Sekayu, kasus 1806 perempuan 26 tahun Rantau Panjang, kasus 1807 Laki-laki 26 tahun Plakat Tinggi, kasus 1808 perempuan 7 tahun Balai Agung, kasus 1809 perempuan 37 tahun Sekayu, kasus 1810 perempuan 26 tahun Sekayu, kasus 1811 Laki-laki 45 tahun Sekayu, kasus 1812 Laki-laki 44 tahun Balai Agung, kasus 1813 perempuan 36 tahun Babat Toman.
“Kemudian, kasus 1814 perempuan 31 tahun Balai Agung, kasus 1815 perempuan 4 tahun Sekayu, kasus 1816 perempuan 33 tahun Sekayu, kasus 1817 perempuan 47 tahun Sekayu, kasus 1818 Laki-laki 5 tahun Sekayu, kasus 1819 Laki-laki Balai Agung, kasus 1820 Laki-laki 9 tahun Sekayu, kasus 1821 perempuan 34 tahun Sekayu, kasus 1822 perempuan 37 tahun Sungai Lilin, kasus 1823 Laki-laki 35 tahun Kayuara,” rincinya
Povi juga melanjutkan, kasus 1824 Laki-laki 19 tahun Sekayu, kasus 1825 Laki-laki 35 tahun Kayuara, kasus 1826 Laki-laki 29 tahun Kayuara, kasus 1827 perempuan 24 tahun Lawang Wetan, kasus 1828 Laki-laki 47 tahun Lumpatan, kasus 1829 Laki-laki 37 tahun Lawang Wetan, kasus 1830 Laki-laki 45 tahun Lumpatan, kasus 1831 perempuan 49 tahun Lumpatan, kasus 1832 Laki-laki 27 tahun Bailangu, kasus 1833 Laki-laki Ramba Jaya.
“Lalu, kasus 1834 Laki-laki 40 tahun Babat Banyuasin, kasus 1835 Laki-laki 23 tahun Deli Serdang, kasus 1836 Laki-laki 53 tahun Babat Toman, kasus 1837 perempuan 50 tahun Babat Toman, kasus 1838 Laki-laki 26 tahun Babat Toman, kasus 1839 perempuan 24 tahun Babat Toman, kasus 1840 perempuan 28 tahun Dusun I Air Balui, kasus 1841 perempuan 26 tahun Dusun I Lumpatan, kasus 1842 Laki-laki 32 tahun Rantau Panjang, kasus 1843 Laki-laki 40 tahun Sekayu, kasus 1844 Laki-laki 70 tahun Kayuara,” lanjutnya.
Sementara itu, kasus 1845 perempuan 82 tahun Dusun I Lumpatan, kasus 1845 perempuan 82 tahun Lumpatan, kasus 1846 perempuan 63 tahun Keluang, kasus 1847 perempuan 29 tahun Tungkal Jaya, kasus 1848 Laki-laki 65 tahun Sungai Lilin, kasus 1849 Laki-laki 42 tahun Sungai Lilin, kasus 1850 Laki-laki 47 tahun Sungai Lilin, kasus 1851 Laki-laki 75 tahun Sungai Lilin, dan kasus 1852 perempuan 46 tahun Sungai Lilin.
“Kasus meninggal dunia dialami kasus 1785 perempuan 72 tahun Bayung Lencir, kasus 1851 Laki-laki 75 tahun Sungai Lilin, dan kasus 1852 perempuan 46 tahun Sungai Lilin. Ketiganya sudah dimakamkan sesuai prokes COVID-19,” urai Povi.
Diketahui, hingga 8 Juli 2021 ada sebanyak 1852 kasus diantaranya 1613 kasus sembuh, 150 masih dirawat, dan 89 kasus meninggal dunia.
Berdasarkan data update Gugus Tugas Penanganan COVID-19 Muba 8 Juli 2021 tercatat ada sebanyak 429 ODP 429 selesai pemantauan 0 masih dipantau, 1.199 kontak erat 1.199 kontak selesai pemantauan 0 kontak erat yang masih dipantau, 191 PDP 0 proses pengawasan 191 selesai pengawasan. (Jefri)
Tinggalkan Balasan