UNCP dan LLDikti Verifikasi Penerima KIP Kuliah 2025
PALOPO, TEKAPE.co – Universitas Cokroaminoto Palopo (UNCP) bekerja sama dengan Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah IX melaksanakan kegiatan Verifikasi dan Validasi Penetapan Penerima Program Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah Tahun 2025.
Kegiatan ini berlangsung di Aula E Kampus I UNCP, pada 9–11 Oktober 2025.
Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UNCP, Suhardi, S.Pd., M.Pd., yang mewakili Rektor UNCP.
Dalam sambutannya, Suhardi menyampaikan apresiasi dan ucapan selamat datang kepada tim LLDikti Wilayah IX serta seluruh peserta yang hadir.
“Melalui kegiatan ini kita berharap seluruh mahasiswa yang terdata sebagai calon penerima dapat memahami dengan baik syarat dan ketentuan program KIP Kuliah. Hal ini penting agar tidak ada mahasiswa yang kehilangan kesempatan karena kelalaian dalam memenuhi persyaratan,” ujar Suhardi.
Sementara itu, perwakilan LLDikti Wilayah IX, Dr. Lusman, menegaskan bahwa kegiatan verifikasi dan validasi ini merupakan bagian penting untuk memastikan penyaluran KIP Kuliah tepat sasaran.
“Kami memastikan bahwa penerima KIP Kuliah adalah mereka yang memenuhi kriteria, seperti memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Keluarga Sejahtera (KKS), Program Keluarga Harapan (PKH), atau surat keterangan tidak mampu dari pemerintah setempat,” jelasnya.
Langkah verifikasi dan validasi ini menjadi wujud nyata komitmen pemerintah dan perguruan tinggi dalam meningkatkan transparansi serta akuntabilitas pelaksanaan program bantuan pendidikan tinggi.
Selain verifikasi dokumen di kampus, tim LLDikti Wilayah IX bersama pihak UNCP juga melakukan kunjungan langsung ke rumah calon penerima KIP Kuliah 2025.
Kunjungan ini dilakukan untuk melihat kondisi ekonomi dan sosial mahasiswa secara nyata, guna memastikan bantuan pendidikan benar-benar diterima oleh yang berhak.
Kegiatan ini menunjukkan komitmen bersama UNCP dan LLDikti Wilayah IX dalam menjaga keakuratan data, transparansi, dan pemerataan akses pendidikan tinggi bagi seluruh lapisan masyarakat.
Melalui kegiatan verifikasi dan validasi ini, UNCP berharap seluruh pihak, baik universitas maupun mahasiswa, dapat berperan aktif dalam menjaga keakuratan data.
Dengan demikian, program KIP Kuliah 2025 dapat benar-benar memberi manfaat bagi mahasiswa dari keluarga kurang mampu dan mendorong pemerataan pendidikan tinggi di Indonesia.(*)
Tinggalkan Balasan