Timnas Indonesia Patahkan Kutukan 20 Tahun, Coach Shin: Saya Bangga

JAKARTA, TEKAPE.co – Timnas Indonesia terus melanjutkan tren kemenangan usai mengalahkan Vietnam dengan skor 3-0 di Stadion My Dinh, Hanoi, Vietnam, Selasa 26 Maret 2024.

Tiga gol skuad Garuda pada laga ini dicetak oleh Jay Idzes pada menit ke-9 dan Ragnar Oratmangoen menit ke-23 dan Ramadhan
Sananta (90+8′).

Hasil sempurna ini membuat Indonesia menyapu bersih dua laga kontra Vietnam setelah pada pertemuan pertama Indonesia menaklukkan Vietnam dengan skor 1-0 di SUGBK, Kamis (21/3/2024).

Seusai laga pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong mengaku bangga dengan kemenangan yang diraih anak asuhannya.

Terlebih kemenangan ini sekaligus memutus kutukan selama 20 tahun tak pernah menang di kandang Vietnam.

“Ya, selama 20 tahun tidak pernah menang ya lawan Vietnam di Hanoi. Seperti yang dibicarakan di interview kemarin untuk rekor itu memang harus dipecahkan dan hari ini kami pecahkan rekor buruknya,” kata Shin Tae-yong.

“Apalagi pemain lebih rileks tanding hari ini tapi untuk Vietnam karena kalah di Indonesia jadi ini mungkin pertandingan yang sulit bagi mereka.

Kami pun terus kerja keras semaksimal mungkin hingga akhirnya kami dapat keberuntungan juga,” sambungnya.

Lebih lanjut Shin Tae-yong turut memuji dua pemain naturalisasi yang menjalani debut di laga ini, yakni Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen.

Pujian tinggi justru Shin Tae-yong berikan kepada Thom Haye yang tampil apik di lini tengah.

Tak hanya itu, Thom Haye juga mencetak assist untuk gol yang diciptakan oleh Jay Idzes.

“Ivar memang kondisinya tidak baik jadi kami ganti Thom dan saya sangat puas atas penampilan Thom Haye, dia bisa memberikan 100 persen,” ujar pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Hasil kemenangan ini membuat Skuad Garuda naik ke peringkat kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia dengan torehan 7 poin hasil dari dua kali menang dan sekali imbang.

Setelah ini, Marselino Ferdinan dkk. giliran menjamu Irak pada 6 Juni dan Filipina pada 11 Juni 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.(*)