Tari Kecak Tutup Pegelaran Akbar 2025 Prodi PGSD UNCP

PALOPO, TEKAPE.co – Pagelaran Akbar yang diselenggarakan oleh Program Studi (Prodi) Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Cokroaminoto Palopo (UNCP) resmi ditutup dengan pertunjukan Tari Kecak yang memukau.

Acara yang berlangsung di kampus 3 UNCP. Sabtu 18 Januari 2025, dihadiri oleh ratusan mahasiswa, dosen, dan tamu undangan.

Tari Kecak, yang merupakan seni tari khas Bali, menjadi sorotan utama pada hari terakhir pagelaran. D

Diiringan suara “cak, cak, cak”, ratusan penari ditampilkan oleh mahasiswa PGSD angkatan 2023. Suasana menjadi magis dan mengesankan.

Tarian ini tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga menggambarkan nilai seni dan budaya Indonesia yang kaya.

Dosen pengampu mata kuliah Pendidikan Sendratasik, Sulaiman, S.Sn., M.Sn menyampaikan bahwa penampilan tari kecak ini merupakan puncak dari serangkaian kegiatan mahasiswa yang berlangsung selama 4 hari.

“Pada hari terakhir pagelaran akbar, kami mengadakan berbagai kegiatan seperti, penampilan seni drama, nyanyi solo baca puisi serta penampilan lainnya.”

“Tari Kecak kami pilih sebagai penutup karena memiliki daya tarik unik dan bisa merepresentasikan semangat keberagaman budaya,” ungkapnya.

Ketua Program Studi PGSD, Iin Dwi Aristy Putri, S.KM.,M.Kes. dalam sambutannya sekaligus menutup acara, mengapresiasi kreativitas mahasiswa PGSD dalam menyelenggarakan acara ini.

Ia menegaskan pentingnya melestarikan seni dan budaya Indonesia melalui kegiatan-kegiatan akademik dan kemahasiswaan.

Penampilan seni drama juga menjadi salah satu daya tarik utama pada hari terakhir. Drama yang diisi dengan akting yang memukau, alur cerita yang emosional, serta dukungan tata panggung yang apik, seni drama ini berhasil menyampaikan pesan mendalam kepada para penonton.

Salah satu momen istimewa pada hari terakhir pagelaran adalah penampilan puisi dari Ananda Amirah Zakiyyah Putri Maharani, siswi SDIT Insan Madani Palopo. Ia membacakan puisi berjudul “Mentari Indonesia” karya Bunda Azki dengan penuh penghayatan.

Puisi ini menggambarkan keindahan Indonesia, semangat persatuan, dan harapan untuk masa depan bangsa. Penonton tampak terpukau oleh suara merdu dan ekspresi mendalam yang ditampilkan oleh Amirah.

Pagelaran Akbar PGSD UNCP tahun ini berhasil menciptakan momen berkesan bagi seluruh peserta dan penonton.

Acara ini tidak hanya menjadi ajang ekspresi seni, tetapi juga wadah untuk mempererat kebersamaan antar mahasiswa serta mengenalkan budaya Indonesia kepada generasi muda. (rls)