Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Tanpa Harus Punya STR, Ketua Stikes Beber Peluang Kerja Tenaga Kesehatan Bergaji Rp15 Juta/Bulan

Wisuda sarjana STIKES Bhakti Pertiwi Luwu Raya. -hms-

PALOPO, TEKAPE.co – Ketua Stikes Bhakti Pertiwi Luwu Raya Palopo, Dr Agustina Palamba, membeberkan besarnya peluang kerja bagi tenaga kesehatan dengan gaji tinggi.

Ia menyampaikan, Jepang termasuk negara yang tingkat permintaannya tinggi untuk mempekerjakan tenaga kesehatan dengan gaji Rp15 juta per bulan, dan tanpa harus mengantongi surat tanda registrasi (STR) bagi tenaga kesehatan.

Belakangan ini, sarjana kesehatan kesulitan mendapatkan STR, karena harus ikut uji kompetensi, baik bagi bidan ataupun perawat.

Hal itu disampaikan pada wisuda sarjana Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Bhakti Pertiwi Luwu Raya, di Gedung Saodenrae Convention Center (SCC) Kota Palopo, Sabtu 29 September 2018.

Dr Agustina Palamba, menyampaikan peluang besar untuk tenaga kesehatan adalah permintaan dari Jepang, khusus untuk lansia dengan gaji Rp15 juta perbulan, tanpa harus memiliki STR, namun dengan persyaratan harus kursus bahasa Jepang.

“Kami sudah mengadakan kerjasama dengan perusahaan yang akan mengirim kalian ke Jepang, nantinya jika alumni ingin ke Jepang, bisa mendaftar langsung ke kampus,” katanya.

Sementara itu, untuk lulusan terbaik wisudawan/wisudawati Stikes Bhakti Pertiwi Luwu Raya dari Program studi Profesi ners, terbaik pertama diraih Yestin IPK 3,92, terbaik kedua Hasma Ahmad dengan IPK 3,92 predikat cumlaude, dan terbaik Ketiga Karoline tandibeta IPK 3,86 predikat cumlaude

Untuk Program Studi Strata 1 keperawatan, terbaik pertama Marni IPK 3,97 predikat cumlaude, terbaik kedua Nurul Issa 3,80 predikat cumlaude, terbaik ketiga Nurul Fajeriah 3,74 predikat cumlaude.

Dari Program studi diploma D3 kebidanan, terbaik pertama Khumairah IPK 3,91 predikat cumlaude, terbaik kedua Yosidiana IPK 3,70 predikat cumlaude, terbaik ketiga Nirmala Panglima 3,66 predikat cumlaude.

Program Studi Farmasi Terbaik pertama Nuraini dengan IPK 3,92, terbaik kedua Sarina dengan IPK 3,92, dan terbaik ketiga Sulfiani Indah Sari dengan IPK 3,9. (hms)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini