Simpati Lihat Anak Didik Disabilitas, Kabag Humas Luwu Bantu Pembangunan SLB di Palopo
PALOPO, TEKAPE.co – Kabag Humas Setda Kabupaten Luwu, Muh Ansir Ismu, SH, MH, berkunjung ke Sekolah Luar Biasa (SLB) Gugus Sehati Kota Palopo, di Kecamatan Wara Selatan Kota Palopo, Rabu 22 November 2017.
Sekolah Pelayanan Khusus (PLK) itu mendapat perhatian khusus dari Ansir Ismu. Saat berkunjung, Ansir merasa kagum dan simpati melihat para anak didik disabilitas yang sedang mengikuti proses belajar mengajar.
Tak hanya itu, mantan Kabag Humas Palopo ini juga membantu pembangunan sekolah tersebut. Ia memberikan bantuan, berupa material bahan bangunan, yang diterima langsung Ketua Yayasan Pendidikan Gugus Sehati Palopo, H Subuhan SPd MPd.
Ansir Ismu mengatakan, bantuan yang diberikannya adalah sebagai kepedulian sosial dan penghargaan bagi Lembaga Pendidikan SLB Gugus Sehati Palopo, yang membina anak sekolah berkebutuhan khusus.
“Sebagai masyarakat, saya berterima kasih atas adanya sekolah ini. Keberadaannya sangat membantu orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus untuk dididik secara khusus, sehingga bisa mendapatkan ilmu pengetahuan, membaca dan menulis,” ujarnya.
Ansir menambahkan, dengan adanya sekolah SLB Gugus Sehati, secara langsung dan tak langsung telah membantu pemerintah dan masyarakat dalam mengatasi masalah pendidikan. Selama ini masalah pendidikan, adalah pemerataan dan pendekatan layanan pendidikan.
“Pemerintah dan masyarakat patut mengapresiasi SLB Gusgus Sehati ini,” ujar pria berkumis tebal ini.
Sementara itu Ketua Yayasan Gugus Sehati, H Subuhan, mengaku merasa bersyukur atas adanya bantuan tersebut.
“Saya merasa sangat bersyukur pada Allah SWT, atas bantuan ini. Karena memang selama ini kita masih kekurangan ruangan,” ujar H Subuhan.
Alumni pasca UNM ini, menjelaskan, SLB Gugus Sehati, saat ini telah mendidik siswa berkebutuhan khusus, sepeti autis, tuna daksa, tuna rungu dan tuna grahita dengan sistem layanan satu atap.
“SLB saat ini dikenal dengan PK-PLK (Pendidikan Khusus-Pendidikan Layanan Khusus) juga membina anak bermasalah sosial seperti anak putus sekolah dan telah bekerjasama dengan DEPSOS dan BLK serta sudah ada alumni yang bekerja sebagai sopir alat berat,” sebut mantan Ketua Panwas Palopo ini. (rin)
Tinggalkan Balasan