Semakin Diminati Masyarakat, Gulana Rambah Minimarket di Belopa
LUWU, TEKAPE.co – Produk lokal Gula Semut (Gulana) buatan warga desa Kaladi Darussalam Kecamatan Suli Barat yang diapresiasi Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan berupaya memasuki pasar.
Gula Semut tanpa bahan pengawet yang banyak diminati warga ini mulai merambah mini market di Belopa
“Alhamdulillah kami memberi apresiasi kepada Mini Market PUJIMart di Ibukota Belopa berminat memasarkan produk GulaNa karena produk yang berbahan baku dari pohon aren ini semakin diminati masyarakat,” ujar, Pendamping Kehutanan Produk GulaNa Ismail Ishak, Kamis, 30 September 2021.
Sementara itu, Owner PUJIMart, Anto mengatakan, pihaknya berminat dan menerima produk lokal Luwu untuk mendukung upaya pemerintah memberdayakan UMKM berbasis lokal.
” Disamping karena disukai masyarakat Luwu, kami menerima Gulana karena mengapresiasi produk lokal. Disamping itu ini juga bagian dari komitmen kami membantu mendorong produk UMKM sebagai bagian dari upaya Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di Kabupaten Luwu yang didorong Satgas PEN Luwu dan Pemda Luwu,” ungkap Anto.

Srikandi Luwu yang juga wakil rakyat DPRD Provinsi Sulsel daerah pemilihan Luwu Raya, Fadriaty AS ST, MM mengatakan sejatinya setiap usaha retail di Luwu dapat membantu mendorong pemasaran produk lokal ditengah Pandemi Covid-19
” Saya salut minimarket PUJIMart bisa menampung produk Lokal masyarakat Suli Barat. Semoga hal ini bisa diikuti mini market lainnya sebagai upaya memberdayakan UMKM lokal,” Kata Fadriaty
Untuk diketahui Gulana adalah produk Gula Semut yang dibuat oleh tangan terampil warga yang tergabung dalam Kelompok Tani Hutan Sepakat Desa Kaladi Darussalam. Pemanis tanpa bahan pengawet yang sehat di konsumsi ini dijual dengan harga yang kompetitif dan saat ini produksinya mencapai 100-200 Kg perhari. (*)
Tinggalkan Balasan