Ribuan Rider Siap Jelajahi Luwu Utara dalam Trail Adventure Lamaranginang Seri ke-6
LUWU UTARA, TEKAPE.co — Event tahunan yang paling ditunggu pecinta adrenalin akhirnya kembali! One Day Trail Adventure Jelajah Bumi Lamaranginang seri ke-6 siap digelar, dan persiapan menuju hari pelaksanaan semakin matang.
Rabu (16/7/2025), panitia pelaksana menggelar rapat koordinasi lintas sektor di Aula Kantor Polres Luwu Utara untuk memastikan semua elemen terlibat berjalan seirama.
Rapat dibuka oleh Wakapolres Luwu Utara, Kompol Andi Muh. Syafei, yang mewakili Kapolres. Ia menyebut event ini bukan sekadar arena memacu motor di jalur ekstrem, tetapi sebuah panggung besar untuk mengangkat nama Luwu Utara di kancah nasional.
“Kegiatan ini bukan hanya milik komunitas, tapi milik kita semua. Ada tamu-tamu dari luar daerah yang sudah menyatakan ikut. Artinya, kita punya peluang emas mempromosikan daerah ini lewat event yang dikemas profesional dan penuh semangat kolaborasi,” tegas Kompol Syafei.
Hadir pula Ketua Panitia AKP Abdul Latief, Camat Masamba Andi Yasser Pasande, perwakilan dari Dinas Kesehatan, Dinas Pariwisata, DP2KUKM, PMI, UPT PKT 119, para kepala desa, dan unsur teknis lainnya.
Sekretaris panitia Bripka Asis Siswadi menjelaskan, hingga saat ini sudah 1.550 rider dari berbagai daerah mendaftar. Mereka akan menaklukkan jalur sepanjang 47 km yang melintasi Kecamatan Mappadeceng dan sejumlah desa seperti Sepakat, Pincara, Lantang Tallang, dan Sumillin, dengan titik start dan finish di Lapangan Taman Siswa (Tamsis), Masamba.
Tak kalah seru, panitia menyiapkan 6 motor sebagai hadiah utama—termasuk 1 unit Kawasaki KLX 150 dan 5 unit Honda Supra Fit—ditambah banyak doorprize menarik lainnya. Yang unik, peserta tetap berhak mengikuti undian hadiah meski tak menuntaskan lintasan.
Ketua Seksi Acara, Ogi Pasolang, menegaskan bahwa koordinasi ini penting untuk memperjelas peran masing-masing pihak.
“Kami ingin semua siap di hari H. Itulah kenapa semua stakeholder kami libatkan hari ini. Mulai dari teknis lapangan, kesehatan, hingga UMKM lokal yang akan meramaikan bazar di lokasi,” ujar Ogi.
Menariknya, event ini juga menyentuh sisi kemanusiaan. Salah satu bentuk kontribusinya adalah pembangunan jembatan darurat untuk penyeberangan kendaraan dan pelajar di Desa Sepakat.
Selama ini, anak-anak harus menyeberangi sungai atau memutar jauh ke sekolah. Fasilitas ini akan ditinggalkan untuk digunakan masyarakat setelah event berakhir.
“Inilah yang membedakan trail adventure kita. Selain adrenalin, ada manfaat nyata bagi masyarakat. Ini bukan hanya soal motor, tapi tentang kepedulian sosial,” tambahnya.
Diselenggarakan oleh Luwu Utara Trail Community (LUTRAC) dan dirangkaikan dengan peringatan HUT Bhayangkara ke-79, kegiatan ini menyatukan semangat petualangan, promosi pariwisata, dan pemberdayaan ekonomi lokal.
UMKM lokal akan diberi ruang untuk menjajakan produk kuliner dan kerajinan di sekitar arena acara.
Panitia mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk pelaku wisata dan pelaku usaha kecil, untuk ikut ambil bagian menyukseskan kegiatan ini.
Trail Adventure Lamaranginang bukan sekadar event tahunan—ia adalah simbol bahwa Luwu Utara siap menjadi tuan rumah petualangan yang menginspirasi. (*)
Tinggalkan Balasan