Pinjaman Rp103 M Disetujui, DPRD Palopo Minta Maksimalkan Potensi PAD

PALOPO, TEKAPE.co – Usulan pinjaman untuk membangun menara payung sebesar Rp 103 miliar disetujui DPRD Kota Palopo.

Hal itu diketahui dalam pandangan fraksi-fraksi terhadap hasil pembahasan Banggar DPRD Palopo, yang dibacakan Anggota Banggar Nureny SE, dalam rapat paripurna penepatan RAPBD 2020 Kota Palopo, Sabtu 30 November 2019.

Dalam pandangan fraksi-fraksi itu, DPRD Palopo meminta agar lebih memaksimalkan potensi pendapatan asli daerah (PAD), mengingat ada beban pinjaman yang harus dibayar setiap tahun, selama lima tahun.

“Dalam menyelesaikan beban, dana pinjaman pembangunan menara payung, maka Fraksi Gerindra mengharapkan kepada OPD untuk memaksimalkan potensi lokal, sektor pajak dan retribusi pajak daerah,” ujar Anggota Banggar Nureny SE, yang juga Ketua Fraksi Gerindra.

Hal senada juga disampaikan dalam pandangan fraksi Golkar dan Demokrat.

Terkait pinjaman menara payung, Fraksi Golkar, meminta agar dituangkan dalam pakta integritas, jika bermasalah hukum di kemudian hari, maka menjadi tanggung jawab sepenuhnya Walikota, tanpa melibatkan pimpinan DPRD dan Anggota DPRD Palopo.

Sementara Fraksi Demokrat, terkait pinjaman menara payung itu, Demokrat meminta, agar OPD memaksimalkan potensi PAD, dan mencari objek pendapatan baru. (del)