Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Pemda Morut Gelar KKR Sambut HUT ke-12, Bupati Delis: Ini Bentuk Rasa Syukur Atas Kasih dan Penyertaan Tuhan

Bupati Morut Delis Julkarson Hehi. (ist)

MORUT, TEKAPE.co – Pemerintah Kabupaten Morowali Utara menggelar Kebaktian Kebangunan Rohani (KKR) menyambut HUT Morut ke-12 yang digelar di pelataran kantor bupati di Kolonodale, Senin (20/10/2025).

KKR yang menghadirkan pelayan firman Pdt. Marcel Saerang, SE, M.Th, mengusung tema “Bersatu Dalam Harmoni” sesuai tema sentral HUT Morut kali ini.

Seribu lebih hadirin yang terdiri dari ASN di lingkungan Pemda Morut dan masyarakat mengikuti rangkaian KKR itu dengan khidmat.

Pada awal pembukaan turut hadir Wakil Bupati H. Djira K bersama istri, Sekda Musda Guntur bersama istri, serta beberapa pejabat lainnya yang beragama muslim. Namun sebelum memasuki ibadah KKR mereka meninggalkan tempat untuk shalat magrib.

Ketua Panitia KKR yang juga Ketua TP PKK Morut Febriyanthi Hongkiriwang, berterima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini.

“Kami sangat berbangga karena kebersamaan dan toleransi di daerah kita ini sangat kuat. Yang membantu terselenggaranya kegiatan ini bukan saja ASN yang beragama kristiani tapi banyak juga dari teman-teman muslim. Ini sangat membanggakan,” ujar Febriyanthi yang juga senator DPD RI.

Dalam sambutannya, Bupati Morut Delis Julkarson Hehi mengemukakan, pelaksanaan kegiatan kerohanian ini dilaksanakan setiap tahun pada peringatan HUT Kabupaten Morowali Utara.

Ada dua kegiatan yang digelar yakni KKR bagi umat kristiani dan tabligh akbar bagi umat muslim. Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin sejak tahun 2021 sejak pasangan Delis-Djira memimpin Morut.

“Kegiatan KKR dan tabligh akbar ini kami laksanakan sebagai bentuk rasa syukur dan atas kasih dan penyertaan Tuhan terhadap daerah yang kita cintai ini,” jelas bupati.

Bupati menambahkan, kenapa kegiatan kerohanian ini kami lakukan setiap momen HUT Morut?

“Ini karena kami menyadari, kami sadar betul, bahwa Morut bertambah usia, tetap aman dan kondusif, semata-mata karena lindungan Tuhan Yang Maha Kuasa,” ujarnya.

Pemda Morut sadar betul bahwa dengan kondisi dan berbagai tantangan saat ini, semua rencana dan program dapat terlaksana atas kasih dan penyertaan Tuhan.

“Kami dan pak Wabup dan unsur pemerintah lainnya sadar betul bahwa sehebat-hebatnya kami, sepintar-pintarnya kami, dalam membuat program, semuanya tak ajan terlaksana dengan baik tanpa ridho dan perkenaan Tuhan,” tegasnya.

Ia menambahkan, HUT Morut ke-12 ini mengambil tema Bersatu Dalam Harmoni. Hal ini karena disadari bahwa membangun daerah ini bukan hanya tugas pemerintah tapi semua elemen masyarakat. Dibutuhkan kebersamaan, dibutuhkan suasana yang kondusif, agar semuanya berjalan lancar.

Setelah sambutan Bupati, kegiatan dilanjutkan dengan ibadah KKR yang dipimpin pelayan firman Pdt Marcel Saerang, SE, M.Th.

Diakhir acara juga dilakukan pengundian dengan hadiah spesial wisata rohani ke Turki untuk tiga orang hamba Tuhan (pendeta) dan dua untuk masyarakat yang hadir. (int_ MCDD/Ale/Ryo/APK)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini