Panwaslu Luwu Utara Bagi-bagi 10 Ribu Takjil Sambil Sosialisasi

MASAMBA,TEKAPE.co — Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Luwu Utara membagikan 10.000 paket takjil kepada pengendara yang melintas di sekitar lampu merah jalan poros Trans Sulawesi,Kasimbong, Masamba, Sulawesi Selatan.

Selain itu, takjil di bagi-bagi juga ke masjid yang ada di Masamba.
Tujuaan rangkaikan dengan sosialisasi bentuk Pamflet yang berisikan imbauan untuk tak terlibat Money Politic, larangan kampanye di tempat ibadah dan larangan politisasi SARA.

Ketua Panwaslu Luwu Utara Muhajirin, mengatakan bertujuan untuk mencegah terjadinya praktik yang melanggar undang-undang tersebut.

Mahajirin menyampaikan, jika dalam momen bulan suci ramadan ini sangat rawan terjadinya pelanggaran.

“Di tengah bulan puasa ini, sangat rentan terjadinya praktik money politic, atau kampanye di masjid. Kita semua harus berhati-hati,” ungkapnya, Jumat 8 Juni 2018.

Ia menambahkan, jika bentuk pelanggaran tersebut bisa berupa sumbangan namun menitipkan kode-kode tertentu di dalamnya.

“Misalnya politik uang, ini dapat berkedok sumbangan. Namun dalam sumbangan yang berupa uang maupun barang itu ada nomor paslon, visi misi dan gambar. Atau ada imbauan untuk memilih paslon tertentu. Nah itu sudah termasuk pelanggaran,” sambungnya.

Lebih lanjut Ia menjelaskan, jika kegiatan yang digelar oleh Panwaslu Luwu Utara tersebut adalah upaya sedini mungkin untuk mencegah terjadinya pelanggaran tersebut.

“Kegiatan ini tentu saja bertujuan untuk mencegah pelanggaran itu terjadi, atau seminimal mungkin kami di Panwas dapat meminimalisirnya,” tuturnya.

Tampak hadir pula Komisioner Panwaslu Luwu Utara, Ibrahim Umar, Sriwati Sukma Dnengsi, Kepala Sekretariat Panwaslu Eka Erawati dan panwascam.(*)