Mahasiswa UIN Palopo Desak Pencopotan Dosen Terduga Asusila

PALOPO, TEKAPE.co – Gelombang protes muncul di Universitas Islam Negeri (UIN) Palopo, setelah mencuat dugaan tindakan asusila yang dilakukan seorang dosen terhadap mahasiswa.

Aliansi mahasiswa yang menamakan diri G30S UIN Palopo menuntut dosen tersebut segera dicopot dari jabatannya.

Putra, perwakilan aliansi, mengatakan korban tidak hanya berasal dari satu fakultas.

“Korban ada dari Fakultas Hukum Syariah, Fakultas Ekonomi, dan Fakultas Tarbiyah,” ujar Putra kepada wartawan, Senin (29/9/2025).

Mahasiswa membandingkan penanganan kasus ini dengan sikap cepat pihak kampus memberhentikan seorang petugas kebersihan setelah bukti pelanggaran diserahkan.

“Kami juga memiliki bukti. Harapannya, setelah bukti ini kami serahkan, pimpinan bisa segera mengambil keputusan,” kata Putra.

Aliansi berencana menggelar audiensi dengan pimpinan kampus untuk menekan penyelesaian kasus ini.

Mereka juga menyoroti isu LGBT yang, menurut mereka, ikut meresahkan lingkungan akademik.

Putra menyebut, jika tim investigasi internal kampus dinilai tidak mampu menuntaskan kasus ini, mahasiswa akan membawa persoalan tersebut ke DPRD melalui Rapat Dengar Pendapat.

“Kalau tidak selesai, kami akan mengeluarkan mosi tidak percaya kepada pimpinan birokrasi,” tegasnya.

Meski begitu, mahasiswa tetap berharap institusi UIN Palopo mampu bertindak tegas.

“Kampus ini kan berlabel agama. Kami tidak menginginkan ada dosen, apalagi tenaga pendidik, yang melakukan hal seperti ini,” ujar Putra.(*)