Mahasiswa Agroteknologi UNCP Ikuti Field Trip Edukatif ke Malino Gowa, Tingkatkan Pemahaman Pertanian Berkelanjutan

GOWA, TEKAPE.co – Mahasiswa Program Studi Agroteknologi, Fakultas Pertanian Universitas Cokroaminoto Palopo (FAPERTA UNCP), mengikuti kegiatan Field Trip Edukatif ke Malino, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, pada 12–15 Juni 2025.

Kegiatan ini merupakan bagian dari pembelajaran lapangan yang dirancang untuk memperluas wawasan dan keterampilan mahasiswa dalam praktik perkebunan, hortikultura, serta penerapan pertanian berkelanjutan.

Selama empat hari, para mahasiswa mengunjungi sejumlah lokasi strategis yang menjadi pusat pembelajaran pertanian modern.

Lokasi yang dikunjungi meliputi P4S (Pusat Pelatihan Pertanian dan Perdesaan Swadaya) Buluballea, Malino Highland yang dikenal dengan pengolahan dan perkebunan tehnya serta beberapa kebun hortikultura, seperti budidaya stroberi, paprika hidroponik, dan tanaman hortikultura unggulan lainnya.

Kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa Agroteknologi semester 2 angkatan 2024 dan semester 4 angkatan 2023. Mereka didampingi langsung oleh para dosen dari Fakultas Pertanian UNCP.

Salah satu dosen pendamping, I Nyoman Arnama menyampaikan, field trip ini menjadi sarana penting untuk menghubungkan teori akademik dengan praktik nyata di lapangan.

“Kami berharap melalui kunjungan ini, mahasiswa tidak hanya memahami konsep pertanian presisi dan keberlanjutan, tetapi juga menyaksikan langsung penerapan inovasi dan teknologi dalam sistem pertanian modern. Ini menjadi bekal penting bagi mereka sebagai calon ahli pertanian masa depan,” ungkapnya.

Para mahasiswa terlihat sangat antusias mengikuti setiap sesi kunjungan, mulai dari observasi lapangan hingga diskusi interaktif bersama para praktisi pertanian lokal.

Semangat belajar dan eksplorasi menjadi energi utama dalam kegiatan ini.

Dengan terlaksananya field trip ini, diharapkan mahasiswa mampu meningkatkan keterampilan praktis dalam budidaya hortikultura dan pengelolaan lahan.

Selanjutnya, memahami langsung penerapan teknologi pertanian modern, mengembangkan kepedulian terhadap lingkungan dan prinsip pertanian berkelanjutan, mendorong munculnya ide dan inovasi baru di bidang agroteknologi.

Kegiatan ini menjadi langkah strategis dalam mencetak sumber daya manusia pertanian yang kompeten, adaptif, dan inovatif dalam menghadapi tantangan global di sektor pertanian.(*)