Legislator Aprianto: Penghargaan dari BI Bukti Transformasi Digital di Luwu Timur Berjalan Serius

MALILI, TEKAPE.co — Pemerintah Kabupaten Luwu Timur kembali menorehkan prestasi membanggakan. Dua penghargaan sekaligus berhasil diraih dalam ajang Collaborative and High Impact Payment System Appreciation (CHAPTER) 2025 dan ASN Digital Award yang digelar Bank Indonesia.

Penghargaan itu diterima langsung oleh Plt Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Luwu Timur, Muhammad Yusri, SE., M.Si., dalam acara puncak di Hotel Claro Makassar, Selasa (2/12/2025).

BACA JUGA:
Lutim Borong Dua Penghargaan dari Bank Indonesia, Bukti Digitalisasi Kian Mantap

Menanggapi capaian tersebut, Anggota DPRD Luwu Timur, Aprianto, menyampaikan apresiasi mendalam. Menurutnya, penghargaan ini bukan muncul secara tiba-tiba, tetapi merupakan hasil konsistensi dan komitmen Pemkab Lutim dalam memperkuat digitalisasi pemerintahan.

“Ini adalah bukti bahwa Pemkab Luwu Timur benar-benar bekerja dan bergerak dalam satu arah: menghadirkan layanan publik yang modern, mudah diakses, dan transparan,” ujar Aprianto.

Ia menilai keberhasilan tersebut menjadi cerminan bahwa transformasi digital yang tengah dijalankan pemerintah daerah sudah berada di jalur tepat.

Di era digital, kata Aprianto, pelayanan harus lebih cepat, efisien, dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat.

Dirinya juga berharap penghargaan ini dapat menjadi pemantik semangat bagi seluruh aparatur, khususnya ASN yang terlibat langsung dalam pelayanan publik.

“Penghargaan ini harus menjadi penyemangat. ASN harus terus belajar, beradaptasi, dan memanfaatkan teknologi untuk memberikan pelayanan terbaik,” tambahnya.

Tak hanya itu, Aprianto menegaskan pentingnya kerja sama lintas sektor agar digitalisasi yang dibangun tidak hanya sebatas sistem, tetapi menjadi ekosistem yang terintegrasi dan saling mendukung.

“Kolaborasi harus terus diperkuat. Dengan kerja bersama, digitalisasi di Luwu Timur tidak hanya maju, tetapi juga berkelanjutan dan memberikan dampak luas bagi masyarakat,” jelasnya.

Prestasi ini diharapkan menjadi momentum baru bagi Pemkab Luwu Timur untuk semakin memperkuat tata kelola pemerintahan berbasis digital sekaligus meningkatkan daya saing daerah di tingkat regional maupun nasional. (*)