Lantik Pejabat dan Kades PAW, Basmin Tegaskan Jangan Jadi Komoditas Politik

LUWU, TEKAPE.co – Bupati Luwu, H Basmin Mattayang, melantik dan mengambil sumpah Pejabat Administrtor, Pejabat Pengawas, Kepala Sekolah, dan Kepala Puskesmas Lingkup Pemerintahan Kabupaten Luwu, di teras rakyat, Rujab Bupati Luwu, Kelurahan Pammanu, Kecamatan Belopa Utara, Luwu, 22 Juli 2020.

Bupati Basmin melantik, 17 Pejabat Struktural, 9 Kepala Puskesmas dan 52 Kepala Sekolah (Kepsek), serta 1 Kepala Desa Pengganti Antar Waktu (PAW) di Desa Lare-lare.

Pelantikan ini dihadiri oleh, Kepala BKPSDM, H Sulaiman, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Amang Usman, Kadis DPMD Bustam, Asisten I. Yermia Maya, serta pejabat lingkup Pemkab Luwu.

Dalam sambutannya Bupati Luwu, Basmin Mattayang, menyampaikan bahwa para pejabat yang baru dilantik jabatan itu adalah amanah yang harus di pertanggung jawabkan.

“Pertama kepada Allah SWT dan kedua kepada yang memberi jabatan atau yang melantik saudara,” ujarnya.

Basmin mengatakan, secara struktural bagi pejabat yang baru saja dilantik harus memahami tupoksi dan memahami pimpinannya, memahami karakter dan keinginan pimpinan.

“Kenapa saya sampaikan ini, karena ada pejabat yang habis dilantik oleh bupati, tetapi seakan-akan bukan atasannya, orang lain diangkat sebagai atasan bukan cuma terjadi di Luwu, tapi hampir dimana-mana itu terjadi, dan terkadang itu yang menimbulkan kisruh internal dalam melaksanakan roda pemerintahan. Karena itu, saya tidak tanggung-tanggung selalu saya sampaikan saya lantik kau pagi ini, siang kau bikin kesalahan, sore saya nonjobkan,” ujarnya.

Basmin, menjelaskan bahwa Pejabat yang diberi jabatan itu adalah orang menurut penilaian pimpinan memiliki kafabel, aseptebel, mampu melaksanakan tugas yang di berikan kepadanya, baik itu kadis, camat, Kades, Kepsek, begitu juga dengan para kepala puskesmas, bahwa dalam melayani masyarakat itu harap ada arah, ada tatanan, etika, tatakrama, pejabat tidak boleh suka marah-marah, pejabat kalau ada orang perlu sama dia jangan pura-pura sibuk.

“Karena itu, saudara jadilah pejabat yang baik. Jadilah abdi negara yang baik. rusak perlu kasak kusuk kemari mencari jabatan. Saya tau di Bastem ada orang baik, Latimojong ada yang baik, di Walmas pada khususnya, ada yang baik-baik. Pelantikan yang dilakukan ini tidak ada nuansa politis, semua berdasarkan kinerja yang selama ini saudara perlihatkan tanpa anda rasakan bahwa sesungguhnya saudara di nilai,” tegasnya.

Bupati Luwu, menegaskan, semua pejabat yang sudah dilantik tidak usah balik-kesana kemari, laksanakan tugas saudara, jangan ada yang terkontaminasi dengan politik, jangan ada diantara saudara yang menjadi komoditas politik.

“Kapan ada yang terkontaminasi dengan politik saya sudah kasih buktinya, dia bikin kesalahan pagi saya berhentikan sore. Karena itu saya minta kepada saudara yang dilantik hari ini, laksanakan tugas dengan baik, tidak perlu berfikir macam-macam, ada yang datang bisik tidak perlu di dengar bisikannya kalau membuat anda salah langkah,” tegasnya. (ham)