KPK Tetapkan Bupati Bogor Ade Yasin Tersangka Suap, Resmi Pakai Rompi Oranye

JAKARTA, TEKAPE.co – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar konferensi pers operasi tangkap tangan (OTT) Bupati Bogor Ade Yasin.

Selain Ade Yasing, anggota Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Jawa Barat serta sejumlah rekanan terjaring OTT.

Konferensi pers dipimpin langsung oleh Ketua KPK, Firli Bahuri di Gedung Merah Putih KPK, Kamis 28 April 2022 dini hari.

BACA JUGA:
Bupati Bogor Ade Yasin Tejaring OTT KPK, Miliki Harta Rp4,1 Miliar

Ade Yasin ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus suap terkait pengurusan audit laporan keuangan di Pemerintah Kabupaten Bogor.

Selain Ade, MA (Sekretaris Dinas PUPR Kabupaten Bogor), IA (Kasubdit Kas Daerah BPK), AD Kabupaten Bogor, dan RT (PPK pada Dinas PUPR Kabupaten Bogor) juga ditetapkan sebagai tersangka.

KPK juga menetapkan empat pegawai Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Perwakilan Jawa Barat yang menjadi tim auditor pemeriksa laporan keuangan Pemkab Bogor.

Mereka adalah ATM (Kasub Auditor IV Jawa Barat 3 Pengendali Teknis), AM (Ketua Tim Audit Interim Kabupaten Bogor), HNRK (Pemeriksa), dan DGTR (Pemeriksa).

“Tersangka sebagai pemberi AY (Ade Yasin) Bupati Kabupaten Bogor 2018-2023,” kata Firli Bahuri.

Sebelumnya, Bupati Bogor Ade Yasin dan anggota Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Jawa Barat serta sejumlah rekanan terjaring operasi tangkap tangan (OTT), Selasa 26 April 2022 malam. (*)