Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Kadisdik: Pemerataan Sulit Karena Luwu Kekurangan 800 Guru

Amang Usman

LUWU, TEKAPE.co – Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Luwu, Amang Usman, menanggapi keluhan masyarakat terkait pelayanan dan fasilitas pendidikan di desa-desa, soal kekurangan dan ketidakaktifan tenaga pendidik di wilayah Bastem Utara, Kabupaten Luwu.

Amang Usman, mengatakan bahwa pemerataan guru di Kabupaten Luwu sangat sulit dilakukan, lantaran di Luwu masih kekurangan 800 guru.

“Pemerataan guru memang sangat sulit, karena kita kekurangan guru kurang lebih 800, kita penuhi satu sekolah, satu lagi pasti kurang, jadi sulit. Kita bisa diatur kalau kita punya guru terpenuhi,” katanya, saat dikonfirmasi melalui WahtsApp, Sabtu, 13 Juni 2020.

Sementara itu, dalam reses yang dilakukan Anggota DPRD Luwu, Ridwan Bakokang, Rabu, 09 Juni 2020, dalam merespon dari berbagai keluhan masyarakat, menjelaskan ini memang persoalan klasik dunia pendidikan. Kekurangan guru selalu menjadi masalah utama sekolah-sekolah di daerah terpencil.

“Sebenarnya kekurangan guru itu telah tercukupi oleh segmen lain guru yang disebut tenaga honorer,” tandasnya.

Ridho, sapaan Ridwan Bakokang, mengatakan, tentu ada juga pos anggaran untuk mereka, yang tentunya ada persyaratan mutlak, seperti harus memiliki NUPTK untuk mendapatkan pos anggaran dari Dana BOS dan Dana Terpencil.

“Saya kira ini setidaknya menjadi stimulus bagi tenaga honorer untuk lebih rajin dan proaktif mengajar,” ujarnya.

Lebih lanjut legislator muda partai besutan Megawati ini mengungkapkan, dirinya yang berada di komisi I, yang salah satu domain kerjanya adalah bidang pendidik, kesehatan, hukum dan pemerintahan, akan menjadi catatan penting untuk diteruskan ke ruang sidang, sebagai referensi untuk memanggil Dinas-dinas terkait.

“Mengingat tugas mencerdaskan kehidupan bangsa sebagai amanat Undang-Udang Dasar (UUD), maka kita semua, termasuk kami para legislatif, berkewajiban untuk menjamin tercapainya amanat tersebut,” tegas Ridho. (ham)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini