Kabupaten Luwu Jadi Tempat Belajar Pembuatan Gula Aren Cair
LUWU, TEKAPE.co – Kabupaten Luwu menjadi tempat studi tiru mengenai pembuatan atau Pengelolaan Hasil Hutan Bukan Kayu berupa gula semut dan gula cair.
Gula aren sekarang sedang trend menjadi campuran untuk pemanis pada minuman kekinian.
Produksi gula aren dalam bentuk beku dan cair terus dilakukan oleh masyarakat disekitar Hutan yang tergabung dalam Kelompok Tani Hutan.
Salah satunya di Kelompok Tani Hutan Kandang Ledo Desa Tumbubara Kecamatan, Bajo Barat Kabupaten Luwu yang saat ini di dampingi oleh pendamping Perhutanan Sosial Ismail Ishak
“KTH Kandang Ledo mendapat kunjungan Studi Tiru dari Kabupaten Bone untuk datang belajar terkait pembuatan gula cair, sesuai dengan surat permintaan study tiru yang masuk di KPH Latimojong ada 3 Kelompok tani dan bersama dengan penyuluh kehutanan dari Kabupaten Bone yang akan datang belajar di Tumbubara,” ungkap, Ismail Ishak, Rabu, 25 Oktober 2023.
Sementara itu, Kepala KPH Latimojong bapak Hasrul, S.Hut, M.Si membenarkan akan kunjungan Kelompok Tani Hutan dibawah naungan KPH Ulubila untuk datang belajar di Tumbubara terkait pembuatan gula cair .
“Kedatangan kelompok tani hutan KPH Ulubila ini menjadi kunjungan studi tiru yang pertama berkat adanya usaha pengelolaan hasil hutan bukan kayu yang dikembangkan oleh kelompok dan didampingi oleh pendamping Perhutanan sosial mengembangkan gula semut dan gula cair di Tumbubara,” ujar, Asrul.
Untuk diketahui, penjualan gula aren cair yang diproduksi kelompok tani hutan di Kabupaten Luwu sudah sangat diminati, Terutama pada kalangan muda sebagai pemanis untuk minuman seperti kopi. (ham)
Tinggalkan Balasan