Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Ibas-Puspa Bakal Naikkan Nilai Beasiswa Jadi Rp6 Juta/Tahun, Disambut Riuh Emak-emak

Jurkam Ibas-Puspa, Najamuddin pada pertemuan di Desa Baruga, Kecamatan Malili, Luwu Timur, Rabu 2 Oktober 2024. (ist)

MALILI, TEKAPE.co – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Luwu Timur, nomor urut 3, Irwan Bachri Syam (Ibas) dan Puspawati Husler (Puspa), memprogramkan peningkatan nilai beasiswa, dari sebelumnya Rp4 juta/tahun naik menjadi Rp6 juta/tahun.

Kriteria penerima beasiswa pun diperlonggar, tidak akan dibatasi hanya untuk mahasiswa berprestasi dan kurang mampu.

Begitu juga dari syarat semester, dari sebelumnya baru bisa dapat setelah semester 3 atau tahun kedua, Ibas-Puspa akan mengubahnya dengan memberikan beasiswa sejak semester 1 atau saat jadi maba.

Program tersebut disambut baik oleh para orang tua, utamanya emak-emak.

Seperti terlihat pada pertemuan di Desa Baruga, Kecamatan Malili, Luwu Timur, Rabu 2 Oktober 2024.

Juru Kampanye Ibas Puspa, Najamuddin, dengan tegas menantang pihak-pihak yang meragukan visi dan misi Ibas-Puspa.

“Kalau ada yang bilang visi misi Ibas-Puspa tidak masuk akal, suruh mi pilih Ibas-Puspa, nanti kita buktikan program kita bukan sekadar program,” ucap kader Partai Golkar itu.

Dalam kesempatan itu, Najamuddin juga memaparkan program unggulan Ibas-Puspa yang digadang-gadang akan membawa perubahan besar bagi Luwu Timur.

Program tiga kartu sakti Ibas-Puspa, yang menjadi program prioritas, masing-masing dirancang untuk menjawab kebutuhan utama masyarakat, yakni kartu sehat, kartu pintar, dan kartu Lansia.

Najamuddin menjelaskan, Kartu Luwu Timur Pintar ini untuk meringankan beban orang tua dalam membiayai pendidikan anak-anak mereka.

Tak hanya sekadar program, kartu ini memberikan jaminan berupa seragam gratis, beasiswa, hingga bantuan pendidikan lainnya yang dijamin akan meringankan keluarga di Luwu Timur.

“Nilai beasiswa akan naik dari Rp4 juta menjadi Rp6 juta/tahun, yang akan diberikan sejak tahun pertama kuliah,” katanya.

Kemudian, Kartu Luwu Timur Sehat menjanjikan pelayanan kesehatan gratis. Dari pengobatan hingga perawatan rumah sakit, semua akan ditanggung tanpa biaya.

Bahkan, bagi pasien yang harus dirujuk ke luar daerah, pasangan Ibas-Puspa bakal menyediakan rumah singgah, agar pasien dan keluarganya bisa beristirahat dengan layak selama masa pengobatan.

Yang paling fenomenal, Kartu Lansia, sebuah program yang akan memberikan bantuan tunai sebesar satu juta rupiah per bulan bagi warga Luwu Timur yang berusia di atas 60 tahun.

“Kartu Lansia ini yang sering orang bilang tidak masuk akal, apanya yang tidak masuk akal? Jalan-jalannya kepala desa saja dianggarkan sampai miliaran, apalagi untuk membantu Lansia,” tantang Najamuddin, disambut riuh tepuk tangan dari para pendukung. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini