Habiskan Rp5,8 Miliar, Plafon Aula Miniatur Kabah Palopo Ambruk, Polisi: Kami Lidik

PALOPO, TEKAPE.co – Plafon aula pada miniatur kabah di Masjid Agung Luwu Palopo ambruk beberapa hari lalu.

Aulah yang satu paket dengan miniatur kabah tersebut dibangun menggunakan dana APBD Kota Palopo senilai Rp 5,8 miliar.

Salah satu jamaah Masjid Agung Luwu Palopo yang enggan menyebut namanya mengatakan, tiba-tiba saja plafon itu runtuh.

BACA JUGA:
Jaksa Eksekusi Terpidana Korupsi Revitalisasi Tanggul Sungai Amassangan Palopo

“Tiba-tiba runtuh. Untunglah tidak ada orang dibawanya,” ungkapnya.

Bisa saja, lanjutnya, aula ini dikerjakan asal jadi, dan harusnya penegak hukum mengusutnya.

Kasat Reskrim Polres Palopo Iptu Alvian Aji Kurniawan mengatakan, pihak akan melakukan lidik.

BACA JUGA:
Jadi Tersangka Korupsi Sejak Oktober 2022, 3 Ketua BKM dan 1 Bendahara Masih Melenggang

“Kami akan lakukan lidik terkait plafon aula yang ambruk itu,” ujarnya, Kamis 8 Juni 2023.

Ia juga mengatakan bahwa penyidik Tipikor Polres Palopo telah meninjau plafon tersebut.

“Sudah ditinjau dan plafonya sudah diperbaiki, tapi kami tetap akan menemui dinas terkait,” pungkasnya

Diketahui, proyek pembangunan miniatur kabah di Masjid Agung dikerjakan CV Fatimah Mitra Perkasa.

Pekerjaannya terdiri dari dua item, diantaranya pembangunan aula konstruksi dua lantai dengan volume 13×24 meter.

Serta pembangunan miniatur kabah dengan volume 1.500 meter menggunakan konstruksi beton.

Proyek itu didanai melalui APBD Palopo tahun 2021 senilai Rp 5,8 miliar. (rindu)