Dituding Mobilisasi Ribuan Pemilih, Ini Klarifikasi Kadisdukcapil Palopo
PALOPO, TEKAPE.co – Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kota Palopo mengklarifikasi adanya dugaan mobilisasi ribuan pemilih jelang Pilwalkot Palopo 2018.
Dugaan mobilisasi dengan menerbitkan e-KTP itu muncul karena sepanjang Januari hingga 22 Juni 2018, terdapat sekitar 2.444 nama warga yang migrasi atau pindah dari luar daerah ke Kota Palopo.
Setelah ditelusuri, tim JUARA menemukan angka ada 666 orang yang terdaftar ganda di daerah asal. Itu ditemukan setelah dicek di situs resmi KPU.
BACA JUGA:
Dukcapil Palopo Diduga Lakukan Mobilisasi Ribuan Pemilih
Menanggapi tudingan itu, Kepala Dinas Dukcapil Kota Palopo, Akram Risa, Selasa 26 Juni 2018, mengatakan, jika tudingan tersebut tidaklah benar.
Ia mengaku, pihaknya telah menjelaskan dengan rinci terkait isu beredar. Menurutnya, ini hanya ada kekeliruan saja.
“Kami sudah perlihatkan data yang dianggap bermasalah dan kami lakukan pengecekan langsung di server, itu disaksikan langsung oleh anggota DPRD, dan hasilnya tidak terbukti,” beber Akram Risa.
Ia menjelaskan, isu yang beredar jika ada data siluman di data dukcapil itu tidak benar. Semuanya sudah dicek sesuai dengan Syarat Pengurus Keterangan Pindah Warga Negara Indonesia (SKPWNI) itu tidak ada yang bermasalah, dan tidak ada data siluman yang dimaksud.
Hal itu disampaikan Akram usai disidak Komisi I DPRD Kota Palopo, Selasa siang. DPRD datang ke Dukcapil Palopo untuk menindaklanjuti beredarnya informasi terkait adanya pemilih siluman di data Dukcapil.
“Sidak ini dilakukan berdasarkan informasi yang beredar diluar. Tetapi setelah kami lakukan pengecekan langsung, kami tidak menemukan apa-apa, terkait dengan informasi yang beredar,” Kata anggota komisi I DPRD Kota Palopo, Bakri Tahir.
Bahkan menurutnya, mereka juga sudah memeriksa langsung server yang ada di dukcapil dan tidak ditemukan adanya mobilisasi KTP.
Diketahui Anggota Komisi I DPRD Kota Palopo yang melakukan sidak di Dinas Dukcapil, yakni Bakri Tahir dan H.Hendri, yang diterima langsung oleh Kadis Dukcapil, Akram Risa. (rin)
Tinggalkan Balasan