Dikecam Netizen, Bocah Pria Berpakaian Mirip Muslimah Berjoget, Penanggungjawab Acara Mohon Maaf
PALOPO, TEKAPE.co – Video tiga orang bocah yang diduga ada laki-laki berpakaian mirip muslimah, lengkap dengan penutup kepala mirip jilbab, menghebohkan jagad maya di Kota Palopo, Selasa 25 Desember 2018.
Bocah tersebut berjoget seperti orang mabuk dan kerasukan di atas panggung acara Pemilihan Duta Anti Narkoba Tana Luwu 2018, yang digelar Srikandi Pemuda Pancasila Palopo dan Ilagaligo Organizer, di Merdeka Convention Hall (MCH) Palopo, Senin malam, 24 Desember 2018.
Sontak, video yang direkam kemudian diunggah salah seorang pengguna akun Facebook, kemudian ramai diperbincangkan.
Kebanyakan netizen mengecam penampilan yang diketahui dilakukan di ujung acara oleh bocah belasan tahun tersebut.
Ketua Srikandi Pemuda Pancasila Palopo, sebagai penanggungjawab acara, Sharma Hadeyang, mengaku, secara pribadi dirinya lalai. Sebab saat bocah itu tampil, tak diperhatikan, karena sibuk merekap nilai peserta duta anti narkoba.
“Malam itu saya kurang memperhatikan penampilan mereka. Sebab malam itu saya sibuk merekap nilai bersama juri lainnya,” katanya.
Ia juga mengaku, sama sekali tidak tahu, kalau akan ada yang mengenakan kostum seperti itu.
“Anak-anak itu masih belasan tahun, alias belum dewasa. Jadi pemahamannya tentang hal-hal sejauh itu masih minim,” jelas Sharma, yang juga Direktur Ilagaligo Organizer itu.
Sharma menegaskan, tidak ada niat anak-anak itu untuk menista agama. Menurtnya, itu semata-mata hanya untuk menunjukkan ekspresinya.
“Kita harus pahami, anak-anak seumuran belasan tahun seperti itu, ketika orang tepuk tangan, pasti akan semakin menjadi jadi-jadi, dan malam itu memang penonton semakin heboh,” kata Sharma.
Sharma juga meluruskan, tidak ada sama sekali niatnya sedikitpun untuk menyinggung siapapun apalagi menistakan agama.
“Jika ada salah, saya selaku Pimpinan Srikandi Pemuda Pancasila, selaku penanggung jawab Kegiatan itu, meminta maaf atas kelalaian anak-anak itu,” ucapnya.
Sementara itu, Humas BNN Palopo, Jufri Mustafa, dalam komentar di Facebook terkait video itu, menegaskan, BNN sama sekali tak ada keterlibatan di dalamnya. Bahkan, pihak BNN Palopo yang diundang ke acara itu, memilih tak hadir.
Ia mengatakan, logo BNN yang dipasang di badrop adalah tanpa konfirmasi resmi ke BNN Palopo. (rin)
Tinggalkan Balasan