Digerebek di Sukamaju, Warga Bone-Bone Kedapatan Simpan Sabu

LUWU UTARA, TEKAPE.co — Perang melawan narkoba terus digalakkan oleh Polres Luwu Utara. Senin malam (16/6/2025), satu lagi pengguna sabu berhasil diamankan.

Seorang pria berinisial A (43), warga Kelurahan Bone-Bone, diciduk aparat di wilayah Desa Sukamaju, Kecamatan Sukamaju.

Penangkapan bermula dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya aktivitas ilegal di salah satu titik di Sukamaju.

Tim Opsnal Satresnarkoba yang dipimpin langsung oleh AKP Nurtjahyana Amir, SH, bergerak cepat dan melakukan penggerebekan di lokasi sekitar pukul 22.00 WITA.

Saat digeledah, A tak bisa mengelak. Polisi menemukan empat sachet sabu—satu disimpan di saku celananya, tiga lainnya di dalam dompet. Total berat barang haram tersebut mencapai 1,13 gram.

Tak hanya itu, polisi juga menyita perlengkapan yang biasa digunakan untuk mengonsumsi sabu, termasuk bong, pirex kaca, pipet, jarum api, dua korek gas, serta satu unit ponsel hitam.

Kepada petugas, A mengakui barang tersebut miliknya. Ia juga menyebut bahwa sabu itu dibeli dari seseorang berinisial T, warga Desa Poreang, Kecamatan Tanalili, dengan harga Rp300.000 per saset. Rencananya, sabu tersebut hanya akan dipakai sendiri.

Saat ini, pelaku telah diamankan di Mapolres Luwu Utara dan tengah menjalani proses penyidikan lebih lanjut.

Dia dijerat dengan Pasal 114 ayat (1) subsider Pasal 112 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.

Kasat Narkoba Polres Luwu Utara, AKP Nurtjahyana Amir, menyampaikan apresiasinya terhadap keterlibatan masyarakat dalam memerangi narkoba.

“Kami sangat mengapresiasi laporan masyarakat. Ini menunjukkan bahwa kepedulian publik terhadap bahaya narkoba semakin tinggi. Sinergi seperti inilah yang kami butuhkan,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa jajaran Polres Luwu Utara akan terus meningkatkan intensitas operasi, terlebih dalam momentum Operasi Antik 2025 yang sedang digelar.

“Kami tidak akan memberi ruang bagi penyalahguna maupun pengedar narkoba. Wilayah hukum Polres Luwu Utara harus bersih dari narkotika,” tegasnya. (*)