Bupati Luwu Salurkan Bantuan Bahan Baku Rumah untuk Korban Puting Beliung

LUWU, TEKAPE.co – Pemerintah Kabupaten Luwu menyalurkan bantuan Bahan Baku Rumah (BBR) kepada para korban bencana angin puting beliung yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Luwu. Bantuan ini berasal dari Kementerian Sosial RI dan diserahkan langsung oleh Bupati Luwu, H. Patuhuddin, S.Ag.

Penyerahan bantuan dilakukan secara simbolis kepada 15 penerima manfaat yang rumahnya mengalami kerusakan akibat bencana. Mereka berasal dari Kecamatan Larompong Selatan (Desa Dadeko dan Desa Bonepute), Kecamatan Lamasi Timur (Desa Bulolondong), serta Kecamatan Lamasi (Desa Pongsamelung).

Setiap penerima mendapatkan dana bantuan yang bervariasi, mulai dari Rp8 juta hingga Rp25 juta, tergantung tingkat kerusakan rumah mereka. Bantuan diberikan berdasarkan kategori kerusakan, yakni rusak sedang hingga rusak berat.

“Semoga ini bisa bermanfaat untuk keluarga kita,” ujar Bupati Patuhuddin dalam kesempatan tersebut.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Luwu, Hj. Hasliana, dalam sambutannya menuturkan bahwa bantuan ini merupakan tindak lanjut dari peninjauan langsung yang dilakukan Kementerian Sosial di lokasi terdampak. Ia menegaskan bahwa hal ini tak lepas dari peran serta cepat tanggap Bupati Luwu.

“Ketika terjadi bencana, kami langsung diperintahkan untuk turun ke lapangan melakukan pendataan,” ujar Hj. Hasliana menegaskan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan, Herman, SE., MH.

Berikut adalah rincian penyaluran bantuan Bahan Baku Rumah (BBR) dari Kementerian Sosial RI kepada korban bencana angin puting beliung di Kabupaten Luwu, yang diserahkan langsung oleh Bupati Luwu, H. Patuhuddin, S.Ag:

Sebanyak 15 warga menerima bantuan dengan nilai bervariasi, tergantung tingkat kerusakan rumah yang dialami, dari kategori rusak sedang hingga rusak berat. Bantuan tertinggi sebesar Rp25 juta diberikan kepada lima orang, yaitu Aripudin (Desa Temboe), Syahriadi (Desa Bonepute), Sabaruddin (Desa Dadeko), Nurmita (Desa Dadeko), dan Musrina (Desa Dadeko) semuanya mengalami kerusakan berat.

Selain itu, penerima lainnya antara lain, Siti Naimah Kasim dari Desa Dadeko menerima Rp8 juta untuk kerusakan sedang, Yasmin dari Desa Dadeko menerima Rp13 juta untuk kerusakan berat, Ramli dan H. Hanaking dari Desa Batulappa masing-masing menerima Rp8 juta karena rumah mereka mengalami rusak sedang, Nasruddin dan Ludi dari Desa Dadeko menerima bantuan sebesar Rp13 juta dan Rp11 juta karena mengalami rusak berat.

Pampang dan Ardiansyah Bernard dari Desa Bululondong, Lamasi Timur, masing-masing menerima Rp22 juta, Masdin dari desa yang sama menerima Rp15 juta, Terakhir, Sugeng Wahyudi dari Desa Pongsamelung, Lamasi menerima Rp20 juta.

Total bantuan yang disalurkan kepada seluruh penerima mencapai Rp260 juta. Bantuan ini diharapkan dapat membantu para korban dalam membangun kembali rumah mereka yang rusak akibat bencana. (rls/ilh)