Bunda PAUD Lutim Dorong Kesadaran Pendidikan Lewat Sosialisasi Wajib Belajar 13 Tahun

LUWU TIMUR, TEKAPE.co – Upaya meningkatkan kualitas pendidikan terus digalakkan di Kabupaten Luwu Timur. Bunda PAUD Kabupaten Luwu Timur, dr Ani Nurbani Irwan, memimpin langsung kegiatan sosialisasi advokasi Wajib Belajar 13 Tahun, yang menekankan pentingnya pendidikan sejak usia dini sebagai fondasi menuju generasi unggul, Jumat 10 Oktober 2025.

Dalam kesempatan itu, dr. Ani menjelaskan bahwa program Wajib Belajar 13 Tahun meliputi satu tahun prasekolah, sembilan tahun pendidikan dasar, dan tiga tahun pendidikan menengah.

Menurutnya, keberhasilan pendidikan tidak hanya ditentukan oleh sekolah formal, tetapi juga dukungan penuh dari keluarga dan masyarakat.

“Melalui sosialisasi ini, kami ingin menumbuhkan kesadaran masyarakat bahwa pendidikan anak harus dimulai sejak dini. PAUD adalah tahap awal yang sangat penting untuk membangun karakter dan kesiapan anak memasuki jenjang pendidikan dasar,” ujar dr. Ani.

Ia menegaskan, pendidikan merupakan tanggung jawab bersama. Karena itu, Bunda PAUD Kabupaten Luwu Timur mengajak guru, orang tua, serta tokoh masyarakat untuk aktif berperan dalam mensukseskan program Wajib Belajar 13 Tahun.

“Kita harus bersinergi demi meningkatkan mutu pendidikan di Luwu Timur. Dengan pendidikan yang baik sejak usia dini, kita bisa mencetak generasi cerdas, berakhlak, dan siap bersaing di masa depan,” tambahnya.

Program ini, lanjut dr Ani, sejalan dengan visi pembangunan nasional menuju “Generasi Emas 2045”, di mana seluruh anak Indonesia diharapkan tumbuh menjadi sumber daya manusia unggul dan berdaya saing tinggi.

Sosialisasi yang digelar ini sekaligus menjadi momentum untuk memperkuat komitmen daerah dalam memperluas akses pendidikan dan memastikan setiap anak di Luwu Timur mendapatkan haknya untuk belajar hingga jenjang menengah.

Dengan meningkatnya partisipasi masyarakat, pemerintah berharap program Wajib Belajar 13 Tahun dapat berjalan optimal dan membawa perubahan nyata bagi kemajuan pendidikan di Bumi Batara Guru. (*)