Beredar Isu ASN Membiayai Kandidat, Bawaslu Diminta Tidak Menutup Mata

MALILI, TEKAPE.co – Beredar sebuah screenshoot percakapan Whatsapp yang berisikan nama-nama pejabat sekaligus jumlah nilai yang tertera di samping nama.

Diduga, daftar tersebut merupakan sumbangan pejabat dan ASN di Luwu Timur kepada salah satu kandidat calon kepala daerah.

Dalam percakapan tersebut, tertera nama Pak Kadis Dishub sebagai pengirim pesan. “List bantuan giat pembentukan Tim Kec. Tomoni,” kutipan dalam pesan tersebut.

Dalam pesan itu juga tertera nilai bantuan beragam, mulai Rp100 ribu hingga Rp1 juta.

Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Luwu Timur, diminta tidak menutup mata atas beredarnya isu terkait daftar nama pengawai negeri sipil (PNS) di lingkup Pemkab Lutim yang memberikan sumbangan untuk pembiayaan politik bagi salah satu bakal calon kepala daerah.

Ketua Pospera Luwu Timur, Erwin Sandi, Kamis 22 Agustus 2024, mengatakan Bawaslu tidak perlu menunggu adanya laporan resmi untuk melakukan Tindakan.

Banyaknya isu yang beredar di masyarakat, terutama melalui media sosial seharusnya sudah bisa menjadi bahan untuk ditindak lanjuti.

“Sudah banyak yang beredar terkait dugaan pelanggaran di masyarakat yang dilakukan oleh pegawai pemerintah, tapi sampai hari ini kita tidak melihat adanya upaya bahkan Langkah pencegahan dilakukan oleh Bawaslu,” ujar Erwin.

Dia mengatakan, Bawaslu menjadi elemen penting di Pilkada Luwu Timur dalam rangka menjaga jalannya Pesta Demokrasi berlangsung lancar dan aman.

“Jangan sampai Bawaslu menjadi sumber masalah yang membuat pelaksanaan Pilkada menjadi tidak aman,” ujarnya. (*)