Basmin Ingin Bangun Mall di Eks Pasar Belopa
LUWU, TEKAPE.co – Bupati Luwu, Basmin Mattayang, berkomitmen ingin membawa perubahan besar di Luwu, khususnya di Belopa.
Kini, Ia merencanakan mendesain ibukota Kabupaten Luwu, Kota Belopa, menarik dan didesain layaknya kota.
Didampingi Kepala Bappeda Luwu, Muh Rudi, Basmin menyampaikan akan membangun sejumlah ruang publik, membangun pusat perbelanjaan berupa mall, dan merenovasi kantor Bupati Luwu.
Hal itu terungkap dalam pemaparan ide rencana pembangunan yang ditawarkan Farid Kasim Judas, Putra Walikota Palopo, yang juga salah seorang putra Cillallang, Luwu, di ruang kerja Bupati Luwu, Belopa, Selasa, 23 Juni 2019.
Basmin Mattayang, menyebutkan, selain ruang publik, rencananya akan membangun mall di eks pasar Belopa lama di Kelurahan Sabe, Kecamatan Belopa Utara, Luwu.
“Saya hanya ingin mengatakan, baju saya ini harganya Rp300 ribu sepasang. Tapi, orang tidak percaya, paling mereka bilang harganya jutaan,” ujarnya.
Ini perumpamaan, Basming tidak ingin yang mahal, namun yang murah tapi mewah. “Karena kita hanya orang kampung,” tandasnya.
Selain ruang publik di Lapangan Andi Djemma dan taman di eks terminal Belopa, Pemkab juga akan merenovasi kantor Bupati Luwu.
Basmin juga membeberkan, akan melakukan renovasi kantor Bupati, khusus ruang Bupati dan Wakil Bupati ini menyiapkan anggaran sebesar Rp2,5 Miliar.
Sementara itu, Farid Kasim Judas (FKJ) datang khusus ke Belopa untuk memaparkan idenya untuk perencanaan pembangunan ikon Kota Belopa, Luwu.
Ide yang ia paparkan ini langsung disampaikan ke Bupati Luwu, Basmin Mattayang.
FKJ didampingi konsultan dan desain grafis, FKJ akan membuat landmark dengan konsep yang modern untuk ruang publik.
“Hari ini kami paparan di depan pak Bupati menawarkan konsep pembangunan ruang publik di Belopa. Kita ingin mengubah wajah Belopa, membuat landmark dengan konsep yang modern,” ujar FKJ.
Nantinya, di Kota Belopa akan tersedia sarana dan fasilitas layak anak, olahraga, edukasi anak sekolah, dan lanjut usia.
“Ini nanti akan tertuang dalam satu ruang publik di Kota Belopa. Ada seremoni space, edukasi anak sekolah, venue olahraga, di Lapangan Andi Djemma,” jelasnya.
Dimana, saat ini lapangan tampilannya hanya sebuah hamparan rumput tidak tertata yang mencakup dua aktivitas. Yakni, lapangan sepakbola dan lapangan basket.
Sehingga, FKJ mengusulkan lapangan akan disulap jadi aktivitas masyarakat. (ham)
Tinggalkan Balasan