Banjir di Palopo Makin Parah, Pj Wali Kota Duga Alih Fungsi Lahan Jadi Penyebab

PALOPO, TEKAPE.co – Kota Palopo, Sulawesi Selatan, terendam banjir akibat luapan air Sungai Latuppa, Kamis 28 Maret 2024 sekira pukul 23.00 Wita.

Penyebab terjadinya banjir yang merendam sejumlah wilayah di Kota Palopo diduga tanggul jebol akibat tidak dapat menahan debit air.

Banjir yang membawa material lumpur dengan ketinggiannya mencapai 130 centimeter merendam sejumlah ruas jalan dan ratusan rumah warga.

BACA JUGA: Kajari Palopo Bungkam Soal Kelanjutan Kasus Dugaan Korupsi di RSUD Sawerigading

Tak hanya itu, banjir juga diperparah oleh sejumlah kayu berukuran besar yang tersangkut dan menyebabkan air sungai tidak mengalir dengan lancar serta meluap ke pemukiman warga.

Penjabat Wali Kota Palopo, Asrul Sani menduga adanya alih fungsi lahan di sekitar kawasan sungai Latuppa.

“Banjir tersebut membawa kayu besar dan diduga dikarenakan adanya alih fungsi lahan di kawasan sungai Latuppa,” kata Asrul Sani, Kamis 28 Maret 2024 malam.

BACA JUGA: Soal Mutasi Kepala OPD Palopo Imbas Utang Rp 250 Miliar, Asrul Sani: Tunggu Saja

Asrul jiuga mengatakan pihaknya akan mengecek kondisi sungai Latuppa guna mencari tahu penyebab banjir yang bersumber dari luapan ai sungai Latuppa.

“Besok kami (pemerintah Kota Palopo) akan mengecek langsung ke atas (sungai Latuppa), karena ini adalah persoalan serius,” tambahnya.(*)