Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Usai Dilantik Plt Walikota, Tri Adhianto Konsolidasi Paparkan Konsep Bangun Bekasi

Plt Walikota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono, saat memimpin rapat perencanaan pembangunan Kota Bekasi Tahun 2023. (ronald/tekape.co)

BEKASI, TEKAPE.co – Usai dilantik sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono, menggantikan Rahmat Effendi yang ditangkap KPK, Tri Adhianto langsung melaksanakan konsolidasi ketercapaian hasil pembangunan dan program kerja bersama jajaran Pemerintah Kota Bekasi, di Aula Rapat Nonon sontani, Rabu (12/01/2022).

Plt Walikota Bekasi yang sering disapa bang Tri itu, memimpin rapat perencanaan pembangunan Kota Bekasi Tahun 2023 yang bertemakan ‘Konsolidasi ketercapaian hasil pembangunan.

Walikota didampingi Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Reny Hendrawaty dan Kepala Badan Perencanaan Penelitian Pembangunan Daerah (Bappelitbangda) Kota Bekasi, Dinar Faisal Badar bersama seluruh Jajarannya.

Ketua DPRD Kota Bekasi, Chairruman J Putro juga turut hadir dalam acara tersebut.

Tri memaparkan, ada enam konsep dasar yang perlu dipahami terkait penggunaan anggaran pembangunan.

Pemerintah Kota Bekasi tidak terlepas dari perencanaan dan penganggaran, konsep, dan perencanaan.

Menurut Tri, enam konsep dasar yang harus dipahami, diantaranya tahapan pembangunan, capaian dan target kinerja pembangunan, permasalahan dan isu strategis, target dan realisasi pendapatan, skema pendanaan dan tahapan perencanaan dan Penganggaran.

Menurut dia, perencanaan tidak akan gagal ketika konsep tersebut dipahami dan menjadi acuan dalam membuat prencanaan, dengan menyesuaikan kebutuhan dan pendapatan.

“Pahami dulu konsepnya, buat perencanaan yang menyesuaikan antara kebutuhan dan pendapatan. Kalau itu dilakukan, tidak akan ada kegagalan,” kata Tri.

Lanjutnya, ada beberapa permasalahan dan issue strategis hingga saat ini menjadi kendala Pemerintah Kota Bekasi, diantaranya infrastruktur dan belum optimalnya penanganan sanitasi dan kekumuhan kota,

Selain itu, perlu diselesaikan segera kemiskinan dampak dari pengangguran, masalah sosial dan daya saing usaha terutama di sektor UMKM.

“Permasalahan tersebut kita perlu serius tangani dan menjadi motivasi untuk mempercepat pembangunan di Kota Bekasi,” katanya.

Untuk mencapai visi misi juga tidak terlepas dari adanya kerjasama.

“Saya berharap kerjasama dan koordinasi antar perangkat daerah untuk rencana pembangunan,” tutur dia. (Ronald Reagan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini