SIMULASI dan APB Ambil Sikap Terkait Aktivitas Pertambangan di Batuputih

BATUPUTIH, TEKAPE.co – Persoalan aktivitas pertambangan yang beroperasi di kecamatan Batuputih, Sulawesi Tenggara, masih menjadi sorotan dan kajian mendalam di lembaga Spirit Muda Sulawesi (Simulasi).

Lembaga yang didalamnya didominasi oleh warga Kecamatan Batuputih itu, menganggap upaya penertiban aktivitas pertambangan harus menjadi prioritas saat ini.

Selain dokumen pertambangan, izin operasi yang tidak jelas dimiliki oleh para penambang yang lebih mendasari lahirnya gerakan penolakan yang dilakukan oleh Spirit Muda Sulawesi adalah komitmen perbaikan lingkungan.

Saat ditemui, ketua Sprit Muda Sulawesi, Irfan Sampeaju menyatakan, telah melakukan konsolidasi penolakan dengan sejumlah lembaga, salah satu diantaranya adalah lembaga Aliansi Pemuda Batuputih.

“Yang paling dasar harus kita pahami bersama bahwa setiap aktivitas pertambangan akan menimbulkan dampak pada lingkungan, hal inilah mendasari lahirnya gerakan penolakan, 20 tahun akan datang bukan mereka yang akan merasakan dampaknya, disamping itu soal dokumen dan perizinan harus pula ditertibkan agar tidak lagi terselenggara aktivitas pertmbangan yang ilegal, Kami juga telah melakukan konsolidasi dan kajian mendalam bersama lembaga Aliansi Pemuda Batuputih,” kata Irfan Sampeaju. Kamis 28 Januari 2020.

Hal senada juga disampaikan oleh Samsul Basri (Adibo) sebagai koordinator Lapangan Aliansi Pemuda Batuputih,

“Upaya perlawan tidak hanya kami lakukan kali ini saja, sejak lama telah kami pantau segala aktivitas pertambangan yang ada di Kecamatan Batuputih, olehnya segala bentuk dampak dan resiko dari proses pertambangan itu harus diminimalisir sejak dini, dan melalui gerakan ini kami mendesak pihak kepolisian dan pemerintah untuk segera menindaklanjuti segera tuntutan yang kami layangkan dan memberi sanksi pada pelaku pertambangan ilegal,” (*)