Sungai Masamba Kembali Meluap, Bupati Turun Evakuasi 82 Warga ke Gedung Pemuda
MASAMBA, TEKAPE.co – Hujan deras mengguyur Kabupaten Luwu Utara dan sekitarnya, sejak Rabu 17 Juni 2020, malam, membuat Sungai Masamba kembali meluap.
Hingga Kamis 18 Juni, pagi, pemukiman di sekitar bantaran sungai Masamba masih banjir.
Akibat banjir itu, Rabu malam, sedikitnya 82 orang dari 16 KK, yang berada di kawasan bantara sungai Masamba, Lingkungan Bontang, Kelurahan Bone, Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, diungsikan pemerintah ke gedung Pemuda Masamba.
Proses evakuasi berlangsung lancar. Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani (IDP), juga ikut membantu proses evakuasi tersebut.
Bupati tidak sendiri. Ia didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Armiady, Kalaksa BPBD Muslim Muhtar bersama TRC PB, Kadinsos Besse Andi Pabeangi bersama Tagana, serta Kadispora Jumail Mappile.
Terlihat pula Anggota DPR-RI Muhammad Fauzi, Camat Masamba Adjie Saputra, Sam Pabum Danramil dan Kabag Ops Polres Lutra, serta Lurah Bone.
“Ini bentuk kepedulian pemerintah daerah, sehingga malam ini kita hadir membantu proses evakuasi warga yang terkena dampak banjir,” kata Kalaksa BPBD Muslim Muhtar di sela-sela evakuasi.
Muslim Muhtar menyebutkan, banjir terjadi akibat curah hujan yang cukup tinggi yang terjadi sejak sore sampai malam hari, sehingga menyebabkan sungai Masamba kembali meluap dan menggenangi wilayah permukiman warga di Kelurahan Bone.
“Curah hujan memang cukup tinggi, dan ini terjadi sejak sore sampai malam hari,” terang Muslim.
Sebelumnya, pada medio Mei lalu, sungai Masamba meluap yang mengakibatkan terjadinya banjir bandang, sehingga dalam sebulan terjadi luapan di sungai Masamba.
“Butuh kerja sama semua pihak dalam menangani sungai Masamba,” tandasnya.

Warga kembali ke rumah usai dievakuasi ke gedung pemuda, Rabu malam tadi,
Sementara itu, Camat Masamba, Ajie Saputra, Kamis 18 Juni, pagi, kepada wartawan mengatakan, warga yang telah dievakuasi ke gedung Pemuda Masamba, Rabu malam, telah kembali ke kediaman masing-masing, Kamis pagi ini.
“Meski banjir mashi menggenangi kediaman mereka, namun warga memilih kembali ke rumah masing-masing, Kamis pagi ini,” ujarnya.
Camat Masamba juga menuturkan, selain mengevakuasi warga, pemkab juga telah memberikan bantuan berupa sembako kepada warga yang terdampak banjir. (*/hms)
Tinggalkan Balasan