Tekape.co

Jendela Informasi Kita

Proyek Diduga Fiktif Terungkap di Pembahasan LKPj Walikota Palopo

PALOPO, TEKAPE.co – Proyek pembangunan talud/boronjong di salah satu titik di kecamatan Wara Barat, Kota Palopo, diduga fiktif.

Pasalnya, dalam laporan keterangan pertanggungjawaban (LKPj) Wali Kota Palopo tahun anggaran 2019, tertuang jika proyek dengan pagu anggaran Rp150 juta itu terlaksana. Namun faktanya, tak ada proyek di lokasi yang dimaksud.

Hal itu terungkap dalam rapat pembahasan LKPj Walikota Palopo TA 2019 di DPRD Palopo, bersama dengan tim anggaran pemerintah daerah (TAPD), Kota Palopo, Kamis 28 Mei 2020.

Dalam pembahasan itu, dibahas berbagai pencapaian program yang dilaksanakan Pemkot dalam tahun 2019.

Namun, salah seorang anggota Banggar DPRD Palopo, Hj Megawati MM, mempertanyakan proyek pengadaan talud boronjong di salah satu titik di kecamatan Wara Barat, Palopo.

Pasalnya, politisi PKS ini menemukan, tak ada realisasi proyek talud itu di lapangan. Sementara di LKPj, dilaporkan telah terlaksana 100 persen.

“Saya sudah cek di lokasi, rupanya proyek tersebut tidak ada. Lalu kenapa dilaporkan proyek tersebut terlaksana,” tandas Megawati, dalam forum pembahasan tersebut.

Bahkan, legislator dua periode ini menyayangkan, jika apa yang disampaikan pihak TAPD ini tidak sesuai dengan fakta di lapangan.

“Kenapa mesti dilaporkan terealisasi 100 persen. Sementara kami tidak melihat adanya program ini di lokasi yang dimaksudkan,” cetusnya.

Menanggapi hal itu, anggota TAPD Palopo, Hendrik, mengaku jika terkait pekerjaan di lokasi itu tidak memungkinkan proyek tersebut dilaksanakan.

“Ini karena lokasi tidak memungkinkan. Tapi nanti kami koordinasikan dengan pihak Dinas yang bersangkutan,” tandasnya.

Pembahasan LKPj itu dipimpin Ketua DPRD Palopo, Nuhaenih, didampingi wakil ketua 2 Irvan ST, dan dihadiri beberapa anggota DPRD lainnya.

Sementara dari pihak TAPD dihadiri sekretaris Kota (Sekkot) Palopo Firmanza, Kepala BPKAD Samil Ilyas, Plt Kepala Bappeda, Raodatul Jannah, dan beberapa anggota TAPD lainnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Belum ada komentar disini
Jadilah yang pertama berkomentar disini