Seorang IRT di Palopo Diduga Jadi Korban Pembunuhan
PALOPO, TEKAPE.co – Seorang ibu rumah tangga (IRT) ditemukan tewas bersimbah darah di teras rumahnya di Kelurahan Temalebba, Kecamatan Bara, Kota Palopo, Senin 27 Mei 2019, sekira pukul 00.15 Wita.
Belakangan diketahui bahwa IRT tersebut bernama lengkap Ida Royani (40).
Dugaan kuat korban meninggal dunia akibat dibunuh lantaran ditemukan luka tusuk dibagian tubuh korban.
Kapolsek Wara Utara, Iptu Idris mengatakan korban mengalami luka terbuka pada bagian kepala, luka pada pelipis, dan luka pada hidung.
“Korban juga mengalami luka tusuk pada bahu kanan bagian depan, luka tusuk di bagian dada sebelah kiri, luka tusuk payudara kiri, luka tusuk lengan kiri atas, luka tusuk punggung kanan belakang, luka tusuk lengan kanan bawa dan luka terbuka lengan atas,” kata Iptu Idris.
Mantan Kasi Propam Polres Palopo ini menuturkan, korban pertama kali ditemukan oleh Aswar (26)
“Berdasarkan keterangan Aswar, tetangga korban, ia mendengar suara minta tolong. Saat keluar dari rumahnya, saksi melihat korban bersimbah darah di teras rumahnya,” ucapnya.
Melihat korban bersimbah darah, lanjut Idris, saksi berteriak sehingga menarik perhatian warga sekitar. Korban dilarikan ke rumah sakit, hanya saja nyawanya tidak terselamatkan.
“Korban tinggal di rumah bersama dengan seorang anak perempuannya berusia 5 tahun. Sedangkan suami korban sedang berada di Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur,” ujarnya.
Perwira dua balok ini menambahkan, berdasarkan keterangan anak korban, pelaku masuk di dalam rumah.
“Anak korban melihat pelaku tersebut memegang sebuah gunting milik korban,” ungkapnya. (rindu)
Tinggalkan Balasan